Solo — DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kota Solo mulai membentuk badan kepengurusan baru di bawah pimpinan Ketua, Zainal Abidin. Dalam pengurusan periode 2021-2026 ini, Peradi ingin fokus terhadap penyediaan bantuan hukum bagi masyarakat kurang mampu yang berperkara.
“Intinya, kami ingin memberikan bantuan hukum kepada masyarakat kurang mampu di Solo Raya saat terjerat perkara hukum,” jelas Ketua DPC Peradi Kota Solo, Zainal Abidin kepada wartawan, Senin (22/2) siang.
Selain itu, kata Abidin, pihaknya juga akan menjalin kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi negeri untuk melaksanakan ujian Pendidikan Khusus Provesi Advokat (PKPA). Bebeda dengan sebelumnya, dalam PKPA yang dilaksanakan dibawah kepemimpinannya akan lebih selektif dalam memilih calon advokat.
“Tidak sembarangan, sosok yang akan menjadi advokat. Harus memiliki integritas dan syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi,” jelasnya.
Sejauh ini, lanjut Abidin, pihaknya telah menjalin kerjasama dengan universitas baik negeri maupun swasta. Diantaranya, UNS, UNSA, UNISRI, UMS hingga nantinya Duta Bangsa.
Disinggung mengenai pelantikan yang dilaksanakan oleh para pengurus Peradi Kota Solo, Abidin mengungkapkan, bahwa pelantikan telah dilaksanakan pada Jumat (19/2) lalu. Dalam pelantikan tersebut, juga dihadiri oleh Walikota Solo terpilih, Gibran Rakabuming Raka.
“Pengurus yang baru dilantik secara langsung oleh Ketua Peradi Pusat, yakni Bapak Otto Hasibuan via daring. Mengingat, kondisi saat ini tengah berada dalam masa pandemi,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, dalam kepengurusan baru ini DPC Peradi Kota Solo mampu memberikan kontribusi secara nyata kepada masyarakat.
Editor : Wahyu Wibowo