Semarang — Dua pemain PSIS Semarang mendapatkan kesempatan disuntik Vaksin Covid-19 dari pemerintah. Keduanya adalah Septian David Maulana dan Alfeandra Dewangga. Keduanya mendapat suntikan vaksin, Senin (22/2) kemarin.
Vaksin yang didapat Septian David Maulana dan Alfeandra Dewangga merupakan perwakilan atlet dari Pemerintah Provinsi Jateng.
Septian David dan Dewangga mengikuti prosedur penyuntikan vaksin dengan terlebih dahulu mengukur tensi, suhu tubuh, wawancara, dan validasi data. Setelah prosedur tersebut dilewati, Septian David dan Dewangga disuntik vaksin.
Dalam prosesnya, Septian David dan Dewangga diminta untuk menunggu 30 menit usai disuntik. Untuk memastikan tidak ada efek samping dan mendapatkan kartu vaksinasi tahap pertama. Keduanya juga akan kembali mendapatkan suntikan vaksin tahap kedua pada 8 Maret 2021.
“Alhamdulillah sudah menerima vaksin. Awalnya deg-degan tapi setelah itu lega karena ndak sakit. Semoga ikhtiar kita bersama lewat vaksin bisa membuat situasi lebih baik dan tentunya kompetisi bisa segera dimulai seperti semula,” ungkap Septian David Maulana.
Pernyataan senada diungkapkan oleh Alfeandra Dewangga. Ia mengatakan, vaksinasi Covid-19 tak perlu ditakuti. Pemain muda PSIS tersebut berharap setelah program vaksinasi selesai dilaksanakan, kehidupan masyarakat bisa berangsur normal seperti semula.
“Sejak divaksin hingga menunggu 30 menit Alhamdulillah tidak ada efek samping dan aman. Semoga ke depan vaksinasi bisa merata dan nantinya kehidupan dan kompetisi sepak bola bisa normal seperti sebelum Covid-19,” imbuh Alfeandra.
