Timlo.net—Saat Apple menutup semua toko ritel mereka di Amerika Serikat (AS) pada pertengahan Maret 2020, rencana awal mereka akan membukanya kembali beberapa minggu kemudian. Tepatnya pada 27 Maret 2020. Tapi hal itu tidak terjadi. Perlu waktu hampir setahun penuh untuk semua toko ritel Apple untuk dibuka kembali.
Sebanyak 270 toko ritel Apple di AS sekarang dibuka dengan kapasitas terbatas. Beberapa toko mengizinkan pembelian di dalam toko. Sedangkan yang lain masih beroperasi sebagai toko Express.
Untuk warga AS yang berencana mengunjungi toko Apple, perusahaan itu masih menerapkan protokol pencegahan COVID-19. Jadi mereka harus masuk mengenakan masker dan daya tampung toko juga dibatasi, tulis GSM Arena, Selasa (2/3).
Toko terakhir yang dibuka kembali adalah toko yang berada di Texas, Houston, Dallas dan San Antonio. Rencana Apple adalah membuka toko seminggu lalu. Tapi cuaca musim dingin yang melanda Texas membuat rencana itu tertunda.
Sedangkan untuk wilayah lain, toko-toko Apple di Meksiko juga dibuka kemarin. Sedangkan toko-toko di the UK ditutup kecuali layanan Genius Bar yang bisa dikunjungi dengan reservasi terlebih dulu. Sementara di Perancis, beberapa toko tetap tutup sementara.
Editor : Ranu Ario