Timlo.net—Apple melakukan tuntutan hukum terhadap seorang mantan pegawainya, Simon Lancaster. Simon adalah mantan salah satu petinggi Apple. Dia dituduh dengan sengaja mengakses informasi yang sangat rahasia tentang produk baru Apple dan menjual informasi itu kepada media beberapa kali. Rahasia dagang itu dijual dan ditukar dengan pemberitaan positif sebuah startup.
Kasus itu ditemukan oleh Apple Insider. Simon bekerja di Apple dari 2008 hingga 2019 dan dituduh menyalahgunakan posisi dan kepercayaan dalam perusahaan. Dia secara sistematis menjual rahasia dagang sensitif Apple demi memperoleh manfaat pribadi dari sebuah media. Tapi nama media itu tidak disebutkan dalam pemberitaan.
Rahasia dagang yang dijual Simon berasal dari dokumen di luar lingkup spesifikasi dan tanggung jawab pekerjaannya. Hal ini dilakukan pria itu bahkan setelah dia meninggalkan Apple untuk bekerja pada firma penelitian dan pengembangan materi, Arris. Perusahaan itu merupakan salah satu vendor Apple. Hal ini jelas melanggar persetujuan di antara dua perusahaan itu, tulis Gizmo China, Jumat (12/3).
Apple mengaku Simon melanggar the Defense of Trade Secret Act, California’s Uniform Trade Secret Act dan sebuah kontrak tertulis. Apple meminta pengadilan mengabulkan tuntutan mereka untuk kompensasi dan pembebasan biaya pengadilan, restistusi dan kerusakan.