Karanganyar — Nasib apes dialami seorang satpam asal Dukuh Kebak Lor Rt 05 Rw 04 Desa Kebak, Kecamatan Kebakkramat, Totok Mardianto (41). Ponsel serta perhiasan mewah istrinya dibawa kabur pencuri yang dengan santainya menjarah barang-barang itu saat Totok sedang tidur siang, Rabu (17/3).
“Korban tidur siang di depan TV. Bangun-bangun sekitar pukul 11.30 WIB, ia kaget ponselnya enggak ada. Di miscall juga enggak bunyi. Dicari kemana saja enggak ada. Lalu dia ke dalam kamar. Ternyata perhiasan istrinya di dalam tas hitam sudah tak disana,” kata Kasubbag Humas Polres Karanganyar, Iptu Agung Purwoko kepada wartawan.
Diceritakan, sekitar jam 10.00 WIB, korban mengambil dompet dari dalam tas hitam miliknya. Di dalam dompet itu disimpan perhiasan milik istrinya yang dibungkus plastik. Setelah korban mengambil dompet tas hitam, lalu ditaruh di atas kasur yg berada di kamar tidur. Kemudian korban rebahan di depan TV yang berada di ruang keluarga. Ponsel miliknya merk VIVO Y91 ditaruh di sebelah samping kiri korban. Selanjutnya, korban tertidur di kasur yg berada di depan TV. Dan ketika korban bangun tidur sekitar pukul 11.30 WIB mendapati HP milik nya sudah tidak ada. Kemudian oleh korban di miscall namun tidak aktif.
Ketika korban hendak menanyakan kepada anaknya yang sedang bermain di luar rumah, korban bertemu dengan para saksi, Meliana (16) dan Muryati (33). Keduanya menyampaikan ada orang tak dikenalnya masuk ke rumah. Mereka mengira orang itu tamu korban sehingga tak terlalu memusingkannya.
“Usai diberitahu hal itu, korban teringat perhiasan milik istrinya yang disimpan di dalam tas hitam di kamar tidur. Kemudian korban masuk ke dalam rumah lagi untuk mengecek ke dalam kamar. Didapati tas hitam milik korban masih ada namun dalam kondisi terbuka. Dan setelah di cek perhiasan milik istrinya lenyap,” katanya.
Perhiasan emas yang lenyap berupa 20 gram kalung, 10 gram gelang dan 3 gram cincin. Nilai total yang dijarah Rp 11,7 Juta.
Editor : Wahyu Wibowo