Timlo.net
No Result
View All Result
Timlo.net
  • Timlo.tv
  • Tentang Kami
  • Kontak
No Result
View All Result
Selasa, 13 April 2021
  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks



  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks
No Result
View All Result
Home Nasional

Wamenkes: Antibodi Baru Terbentuk 3 Minggu Setelah Vaksinasi Kedua

21 Maret 2021 , 15:18 WIB
| 
Marhaendra Wijanarko - Timlo.net
in Nasional, Umum
0 0
Wamenkes: Antibodi Baru Terbentuk 3 Minggu Setelah Vaksinasi Kedua

Vaksinasi Covid-19 (humas kemenkes)

Timlo.net — Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) dr Dante Saksono Harbuwono mengatakan, keberadaan sentra vaksinasi bakal mempercepat pemerintah dalam mencapai target cakupan vaksinasi Covid-19.

Hal itu ia sampaikan saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Sekolah Ursulin, Jakarta Pusat, pada Sabtu (20/3).

BacaJuga

Program Antikorupsi di Jateng Dinilai sudah Berjalan Baik

Cek Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Permintaan Menteri Luhut

Stok Bahan Pangan Aman Hingga Mei Mendatang

Komunitas Alumni Tiga Sekolah Ursulin di Jakarta, yakni Sekolah Santa Ursula, Sekolah Santa Theresia, dan Sekolah Santa Maria mendirikan Sentra Vaksinasi Serviam (SVS).

SVS adalah pusat vaksinasi khusus Lansia yang berlangsung selama 3 bulan mulai dari 20 Maret hingga 10 Juni 2021. Pusat vaksinasi Lansia ini berada di Sekolah Santa Ursula Jl. Lapangan Banteng Utara No.10, Jakarta Pusat.

Target vaksinasi sebanyak 500 Lansia yang berdomisili di DKI Jakarta. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari selama 3 bulan, kecuali tanggal merah.

Dilansir laman kemkes.go.id, Wamenkes Dr Dante mengatakan, sentra vaksinasi ini merupakan gerakan, karena dengan gerakan maka semua sektor di masyarakat dan semua elemen di masyarakat akan berperan.

”Sentra-sentra vaksinasi seperti ini diperlukan karena dapat mempercepat vaksinasi. Percepatan itu perlu dibiasakan kalau kita melakukan vaksinasi,” katanya.

Jika vaksinasinhanya dilakukan berdasarkan fasilitas kesehatan yang dimiliki Kementerian Kesehatan secara eksklusif, maka menururnya, target vaksinasi 181,5 juta orang tidak akan tercapai.

”Kecepatan kita sampai saat ini kira-kira yang sebelumnya 10 ribu sampai 100 ribu per hari sekarang sudah menjadi 300 ribu sampai 380 ribu per hari. Ini berkat adanya sentra-sentra vaksinasi seperti ini,” ucap Dante.

Ia menambahkan, jumlah vaksin secara bertahap akan ditambah terus. Jadi saat ini Pemerintah Indonesia sudah punya kira-kira 30 juta dosis vaksinasi sampai akhir bulan Maret. Nanti stok vaksin akan ditambah lagi sehingga stok vaksin akan berkecukupan.

Dr Dante menekankan kepada masyarakat, walaupun sudah divaksinasi, protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan. Sebab, antibodi baru terbentuk setelah 3 minggu usai vaksinasi kedua.

Suntikan pertama dilakukan untuk memicu respons kekebalan awal yang selanjutnya akan dilanjutkan dengan suntikan kedua untuk menguatkan respons imun yang telah terbentuk.

Suntikan kedua berfungsi sebagai booster untuk membentuk antibodi secara optimal dan imunitas. Ini baru akan terbentuk secara baik setelah 3 minggu suntikan kedua.

Sumber

Editor : Marhaendra Wijanarko
Tags: covid-19vaksinwamenkes

Related Posts

Soal Pembukaan Obyek Wisata di Wonogiri, Begini Kebijakan Bupati
Sosial

Soal Pembukaan Obyek Wisata di Wonogiri, Begini Kebijakan Bupati

11 April 2021
Ingat! Panduan Ibadah Ramadan Tak Berlaku di Zona Merah dan Oranye
Nasional

Ingat! Panduan Ibadah Ramadan Tak Berlaku di Zona Merah dan Oranye

10 April 2021
Ketua DPR: Pelaksanaan APBN Harus Percepat Pemulihan Ekonomi Nasional
Nasional

Ketua DPR: Pelaksanaan APBN Harus Percepat Pemulihan Ekonomi Nasional

10 April 2021
Syarat Umrah, Jemaah Harus Sudah Divaksin yang Tersertifikasi WHO
Nasional

Syarat Umrah, Jemaah Harus Sudah Divaksin yang Tersertifikasi WHO

10 April 2021
Cegah Klaster Covid-19, Imam Tarawih dan Khatib Tak Boleh Didatangkan dari Luar Wilayah
Kota

Cegah Klaster Covid-19, Imam Tarawih dan Khatib Tak Boleh Didatangkan dari Luar Wilayah

10 April 2021
Fokus Penanggulangan Bencana, Vaksinasi Covid-19 di NTT Ditunda
Nasional

Fokus Penanggulangan Bencana, Vaksinasi Covid-19 di NTT Ditunda

8 April 2021
loading...



Terkini

Polisi Bubarkan Balap Liar, Amankan 9 Sepeda motor

13 April 2021
Netflix Tertarik Untuk Produksi Lebih Banyak Tayangan Interaktif

Netflix Garap Film Live-Action Gundam

13 April 2021
Identitas Korban Tewas Laka di Kawasan Timuran Akhirnya Terungkap

Dipukuli Cucu, Kakek Balas Hantam dengan Cangkul

13 April 2021
Program Antikorupsi di Jateng Dinilai sudah Berjalan Baik

Program Antikorupsi di Jateng Dinilai sudah Berjalan Baik

13 April 2021
Penjual Takjil Menjamur, Satpol PP Gencar Lakukan Pengawasan

Penjual Takjil Menjamur, Satpol PP Gencar Lakukan Pengawasan

13 April 2021
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Radio
  • Loker
  • Timlo.tv
  • Pedoman Media Siber
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Sosial
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In