Karanganyar – Kantor Kemenag Karanganyar mencatat 270 calon haji tahun 2020 sudah divaksinasi Covid-19. Penerima vaksin diprioritaskan usia lanjut.
“Sudah divaksin di puskesmas wilayah tempat tinggalnya. Khusus bagi lansia yakni usia 50 tahun ke atas,” kata Kepala Kantor Kemenag Karanganyar Wiharso, Jumat (26/3).
Para Calhaj itu divaksin mulai 15 Maret 2021 untuk dosis pertama. Sasarannya yang berusia lanjut karena dianggap berisiko tinggi tertular dan menularkan Covid-19. Jumlah vaksin yang terbatas membuat pemerintah memasang mereka di skala prioritas.
Bagi calhaj yang sudah meninggal sebelum keberangkatan, vaksinasi dapat digantikan anggota keluarga yang belum pernah divaksin.
“Sertifikat vaksin Covid-19 sekarang jadi syarat calhaj sebelum berangkat ke Tanah Suci,” katanya.
Disebutnya, sudah ada 868 calhaj yang melunasi biaya perjalanan ibadah haji. Di antara seluruhnya, total terdapat 321 orang calhaj yang masuk dalam kategori lansia. Sehingga, jumlah calhaj prioritas vaksin yang tinggal sedikit yang perlu divaksin.
“Memang keberangkatan haji tergantung kebijakan Arab Saudi. Tapi kami berkewajiban menyiapkan segala sesuatunya. Jika nanti dibuka izin, kita tinggal memberangkatkannya saja. Tahun ini, jemaah diisi yang ditunda keberangkatannya pada 2020,” katanya.