Solo — Komisi III DPR RI, Eva Yuliana menyoroti aksi nekat terduga teroris perempuan yang menyerang Mabes Polri diketahui bernama Zakiah Aini (25), warga Jakarta. Aksi nekat tersebut menunjukkan jika jaringan para pelaku teror sedang panik.
“Kami melihat kejadian penyerangan di Mabes Polri merupakan aksi nekat seorang pelaku terorisme,” kata Eva, Kamis (1/4).
Ia menilai aksi teror yang hanya dilakukan seorang diri menunjukkan jaringan para pelaku teror sedang panik. Politikus Partai Nasdem ini mengapresiasi kesiapan dan kesigapan petugas kepolisian dalam melumpuhkan pelaku
“Anggota polisi berhasil melumpuhkan pelaku yang lebih dahulu melakukan aksi penembakan. Sikap reaksi cepat tersebut membuat petugas keamanan nihil korban,” ucap dia.
Eva juga mendukung langkah Densus 88 memberantas habis pelaku teror dengan menangkap terduga teroris di sejumlah daerah yang terlibat aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.
“Masyarakat tidak perlu takut karena tujuan pelaku teror memang membuat takut warga,” tutur dia.
Ia menambahkan profesionalisme dan kemampuan Polri dalam menanggulangi aksi teror dan pemulihan keamanan sangat meyakinkan. Eva juga berharap, Polri segera mengusut tuntas aksi penembakan di Mabes Polri dan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.