Timlo.net — Dinas Pendidikan (Disdik) Klaten memastikan satu sekolah batal menggelar uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) yang dimulai Senin (5/4). Kegiatan PTM di sekolah tersebut rencananya akan kembali digelar beberapa pekan ke depan.
Kepala Disdik Klaten, Wardani mengatakan, sekolah yang batal menyelenggarakan uji coba PTM adalah MTs Negeri 3 Klaten. Hal ini dikarenakan adanya hasil rapid test guru yang akan bertugas dalam penyelenggaraan PTM terkonfirmasi reaktif.
“Kabar terbaru, hasil rapid antigen guru bersangkutan dinyatakan negatif. Kabar tersebut kami terima Jumat (2/4) lalu. Namun kami tidak mau mengambil resiko dan harus dipastikan aman semuanya,” ungkapnya saat mendampingi Bupati Klaten di SMPN 2 Klaten, Senin (5/4).
Menurutnya, secara umum kesiapan sekolah di Kabupaten Klaten dalam menyelenggarakan PTM sudah optimal, termasuk memastikan penerapan protokol kesehatan di masing-masing sekolah. Namun bila muncul kasus maupun indikasi penyebaran Virus Covid-19, penyelenggaraannya dibatalkan hingga situasi kondusif.
“Kesehatan siswa dan lingkungan sekolah termasuk guru dan tenaga pengajar yang menjadi prioritas. Sehingga penyelenggaraannya sangat ketat dan memperhatikan sejumlah aspek,” katanya –seperti dilansir laman klatenkab.go.id.
Untuk kasus di MTs Negeri 3 Klaten, Wardani mengatakan, pihaknya akan meninjau ulang penyelenggaraannya. Apabila dimungkinkan, maka PTM di sekolah tersebut tetap akan digelar dalam waktu dekat. Sementara untuk sekolah lain, penyelenggaraan akan digelar secara bertahap.
“Akan kami evaluasi terlebih dahulu penyelenggaraannya untuk beberapa minggu ke depan. Terlebih saat ini siswa dan guru yang masuk bergantian sesuai protokol kesehatan yang diterapkan,” paparnya.
