Selasa, Juni 28, 2022
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks



  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
Home Solo dan Sekitar Kota

Pemkot Minta Pengelola Donohudan Pisahkan Pasien Covid-19 Asal Solo dengan Kudus

Muhammad Ismail by Muhammad Ismail
15 Juni 2021 | 00:46
in Kota, Solo dan Sekitar
Pasien Covid-19 Kudus Terus Berdatangan di Asrama Haji Donohudan

Pasien Covid-19 tiba di Arama Haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali (diskominfo boyolali)

Share on FacebookShare on Twitter

Solo – Pemkot Solo meminta pengelola Asrama Haji Donohudan agar memisahkan pasien OTG asal Solo dengan pasien asal Kudus. Hal ini untuk menghindari penularan varian baru COVID-19 B1617 India (Delta) yang ditemukan di Kudus.

“Pemkot sudah berkoordinasi dengan pengelola Asrama Haji Donohudan untuk memisahkan tempat karantina warga Soloraya dengan warga Kudus,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (DKK) Solo Siti Wahyuningsih, Senin (14/6).

BacaJuga

Baznas Karanganyar Biayai Pendidikan Pesantren untuk Anak yang Orangtuanya Meninggal karena Covid-19

Negatif Covid-19, Dua Calhaj Ini Menyusul ke Tanah Suci

Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 2021 Peroleh Opini WTP, Jokowi: Alhamdulillah

Hasil koordinasi tersebut, lanjut dia, pengelola sudah memasang batas pemisah. Untuk kegiatan di luar kamar juga dipisahkan.

“Sudah diblok, termasuk kegiatan selama di sana juga dipisah. Ini upaya untuk mencegah, segala upaya kami lakukan,” ucap dia.

Ning mengatakan fasilitas isolasi di Asrama Haji Donohudan bisa menampung 872 pasien dan saat ini sudah ada 600 orang yang menjalani karantina di sana. Dengan kondisi itu harus disiapkan lokasi karantina terpusat baru.

“Kita siapkan lokasi karantina baru karena Donohudan hampir dipenuhi pasien OTG asal Kudus,” kata dia.

Ia tidak menyetujui ada pasien OTG melakukan karantina di rumah. Hal itu justru akan menimbulkan klaster keluarga.

“Masyarakat kita merasa tidak bergejala terus ngeluyur. Jangan sampai menulari orang lain,” ucap dia.

Editor : Dhefi Nugroho
Tags: covid-19donohudankudus

Previous Post

Kasus Harian Covid-19 Klaten Bertambah 146 Pasien, Empat Diantaranya Meninggal Dunia

Next Post

Perpisahan dengan Wakapolresta, Polisi-Wartawan Gelar Laga Persahabatan

Muhammad Ismail

Muhammad Ismail

Berita Terkait

Kemenag Wonogiri Imbau Hentikan Sementara Kegiatan TPA

Baznas Karanganyar Biayai Pendidikan Pesantren untuk Anak yang Orangtuanya Meninggal karena Covid-19

25 Juni 2022
Juliyatmono Turun Tangan Selesaikan Konflik Internal Partai Golkar Solo

Negatif Covid-19, Dua Calhaj Ini Menyusul ke Tanah Suci

24 Juni 2022

Laporan Keuangan Pemerintah Pusat 2021 Peroleh Opini WTP, Jokowi: Alhamdulillah

23 Juni 2022

Antisipasi Lonjakan Covid-19, DPR: Awasi Ketat Kegiatan Skala Besar

23 Juni 2022

Wabah PMK, Hewan Kurban Harus Miliki Tiga Syarat Disembelih

23 Juni 2022

Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, Satgas Evaluasi Pelaksanaan Prokes

22 Juni 2022
Next Post
Perpisahan dengan Wakapolresta, Polisi-Wartawan Gelar Laga Persahabatan

Perpisahan dengan Wakapolresta, Polisi-Wartawan Gelar Laga Persahabatan

Terkini

Dukung Pemkot Surakarta, Bank BJB Serahkan Bantuan 25 Tenda Pedagang Night Market Ngarsopuro

Dukung Pemkot Surakarta, Bank BJB Serahkan Bantuan 25 Tenda Pedagang Night Market Ngarsopuro

28 Juni 2022
Penyalaan Flare di Stadion Manahan, Begini Tanggapan Ketua Panpel Solo

Mbah Kardi Membusuk di Saluran Irigasi

28 Juni 2022
Penyalaan Flare di Stadion Manahan, Begini Tanggapan Ketua Panpel Solo

Lelang Jabatan Lima Kepala Dinas Solo Minim Pelamar, Pendaftaran Diperpanjang

28 Juni 2022
Penyalaan Flare di Stadion Manahan, Begini Tanggapan Ketua Panpel Solo

Perusakan Benteng Eks Keraton Kartasura, Forum Budaya Mataram: PPNS BPCB Jateng Jangan Kucing-Kucingan

28 Juni 2022
Penyalaan Flare di Stadion Manahan, Begini Tanggapan Ketua Panpel Solo

Penyalaan Flare di Stadion Manahan, Begini Tanggapan Ketua Panpel Solo

28 Juni 2022









  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved