Minggu, Maret 26, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Nasional

PPKM Hari Kelima, Ganjar Pantau Kondisi Pertokoan dan Mal di Semarang

Dhefi Nugroho by Dhefi Nugroho
7 Juli 2021 | 19:57
in Nasional, Umum
PPKM Hari Kelima, Ganjar Pantau Kondisi Pertokoan dan Mal di Semarang

sumber: humas pemprov jateng

Share on FacebookShare on Twitter

Semarang – Memasuki hari kelima Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyempatkan diri memantau kondisi pertokoan dan mal di Kota Semarang.

Keluar dari kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah, Ganjar langsung berkeliling melintasi sejumlah lokasi yang biasa menjadi titik keramaian di Kota Semarang. Sampai di kawasan pertokoan Jurnatan, Jalan H Agus Salim Kota Semarang, mobil Ganjar berhenti. Ternyata, ia tertarik dengan sebuah pengumuman yang tertempel di pintu sebuah toko di kawasan tersebut.

BacaJuga

Unggah di Instastory Lapak Ganjar, Mie Ayam Milik Erlin Laris Manis

Sambut Ramadan, Seskab: Harus Waspada dan Tetap Jaga Prokes

Sukses Mengelola Zakat, Gubernur Jateng Diganjar Penghargaan

“Toko di sepanjang kawasan ini tutup. Ternyata ada peraturan dari wali kota terkait PPKM darurat. Pemilik toko juga menempel jadwal atau cara pembelian. Ini contoh yang bagus,” kata Ganjar yang melihat dari dekat pertokoan yang tutup itu, Rabu (7/7/2021).

Setelah dari kawasan pertokoan Jurnatan, ia berlanjut melihat kondisi di sepanjang Jalan Pemuda, Jalan MH Thamrin, dan Jalan Mayjend Sutoyo. Ia juga mampir untuk melihat kondisi di Mal Ciputra dan DP Mal.

Saat berada di Mal Ciputra, Ganjar melihat kondisi gerai-gerai yang banyak tutup tetapi ada juga yang masih buka seperti restoran cepat saji dan sebuah supermarket. Ternyata para pemilik restoran masih buka dengan hanya melayani pembelian online.

Bahkan di dekat pintu masuk para pemilik usaha makanan dan minuman memasang nomor telepon yang bisa dihubungi untuk memesan.

“Ternyata kreatif semua ya. Jadi ini nomor-nomor yang bisa dihubungi untuk pesan makanan. Terus makanan yang dipesan akan diantar oleh pelayan kepada pemesan yang menunggu di pintu masuk. Bagus ini,” kata Ganjar.

Begitu halnya juga saat Ganjar melihat kondisi di DP Mal Semarang. Di sana masih ada gerai makanan dan minuman yang masih buka, juga supermarket dan toko pakaian. Semua toko yang ada di sana hanya melayani pembelian take away dan online.

Di dua mal tersebut Ganjar juga sempat berdialog dengan penjual dan jasa ojek online. Para penjual makanan dan minuman mengaku omzetnya menurun selama PPKM darurat. Sebaliknya para ojek online mengaku banyak orderan makanan dari pelanggan meskipun kadang titik antarnya sangat jauh.

“Ya tidak apa-apa. Bertahan sebentar ya sampai coronanya minggat,” kata Ganjar kepada penjual makanan di DP Mal.

Selain pantauan di pertokoan dan mal itu, pada pagi harinya Ganjar juga berkeliling memantau kondisi PPKM darurat di kampung-kampung dan gang-gang sambil bersepeda. Selama pantauan itu Ganjar melihat sudah adanya perubahan dibanding hari sebelumnya.

“Semakin hari semakin baik. Hari pertama dan kedua belum membaik, hari ketiga mulai ada penindakan, dan hari keempat saya mulai melihat kesadarannya muncul. Tadi saya lihat warung-warung yang kursinya sudah dibalik, mobilitas nanti kita,” katanya.

Di beberapa tempat Ganjar memang masih menemukan ada yang belum taat. Tapi ia percaya bahwa masyarakat Jawa Tengah perlahan akan mulai mengubah perilaku untuk menjaga prokes dan tidak makan ditempat.

“Mudah-mudahan masyarakat sudah banyak yang tahu karena di media sosial diskusinya juga menarik, ada yang bilang ikuti dong. Artinya ada dukungan masyarakat,” katanya.

Ganjar menambahkan bahwa posisi PPKM darurat ini memang sangat rumit untuk semua. Maka dari tiu ia meminta bantuan masyarakat agar tetap semangat. Berbagai cara dan alternatif sedang diupayakan agar masyarakat bisa menjaga protokol kesehatan dan tidak banyak mobilitas.

“Bagi yang punya usaha tetap semangat berusaha tapi mari caranya diubah. Kita harus bisa itu,” katanya. (*)

Editor : Dhefi Nugroho
Tags: ganjar pranowohumas pemprov jatengPPKM

Previous Post

Mantab, Upaya Rutan Solo Dijadikan Pabrik Garmen Mendapat Dukungan Berbagai Pihak

Next Post

Wonogiri Masuk Zona Oranye, Ini Sikap Bupati

Dhefi Nugroho

Dhefi Nugroho

Berita Terkait

Unggah di Instastory Lapak Ganjar, Mie Ayam Milik Erlin Laris Manis

25 Maret 2023
Sambut Ramadan, Seskab: Harus Waspada dan Tetap Jaga Prokes

Sambut Ramadan, Seskab: Harus Waspada dan Tetap Jaga Prokes

23 Maret 2023

Sukses Mengelola Zakat, Gubernur Jateng Diganjar Penghargaan

21 Maret 2023

Ganjar Minta Polisi Tindak Galian C Ilegal di Wonosobo dan Magelang

20 Maret 2023

Nyadran ke Sunan Giri, Ganjar Ingat Sosok Mustofa Bisri, Habib Syekh dan Habib Luthfi

18 Maret 2023

Ganjar Nyadran ke Makam Sunan Gresik

18 Maret 2023
Next Post
PPKM Darurat, Bupati Wonogiri: Muncul Respon Luar Biasa di Masyarakat

Wonogiri Masuk Zona Oranye, Ini Sikap Bupati

Terkini

Sempat Ditahan Semalam, 35 Petarung Sarung Disanksi Bagi Takjil

Sempat Ditahan Semalam, 35 Petarung Sarung Disanksi Bagi Takjil

26 Maret 2023
Longsor Terjang Belasan Rumah di Batuwarno, Warga Diungsikan

Awas, Sejumlah Titik di Batuwarno Wonogiri Rawan Longsor

26 Maret 2023
Tempat Karaoke di Solo Diimbau Pasang Aplikasi PeduliLindungi, Baru Boleh Buka

Pemkab Karanganyar Minta Tempat Hiburan Malam Patuhi Aturan

26 Maret 2023
Jalur Batuwarno-Sendangsari Putus, Pengguna Jalan Memutar 20 KM

Akses Jalan Sendangsari Batuwarno Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

26 Maret 2023
Mau Tawuran Pakai Sarung, Puluhan Pelajar Digiring ke Kantor Polisi

Mau Tawuran Pakai Sarung, Puluhan Pelajar Digiring ke Kantor Polisi

26 Maret 2023






  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved