Solo – Buntut dari kekisruhan yang disebabkan adanya ulah sekelompok suporter yang menamakan dirinya bonek yang melakukan sejumlah pengrusakan hari Jumat (22/01) mendapat tanggapan negatif dari seluruh warga masyarakat Solo, akibatnya Minggu (24/01) masyarakat Solo menyambut kedatangan Bonek dengan lemparan batu.
Sejumlah masyarakat yang kesal dan marah akibat ulah sebagian supporter dari Persebaya ini melampiaskan dengan melempari kereta yang mengangkut bonek, aksi ini dilakukan karena pada hari Jumat kemarin beberapa warga masyarakat terkena lemparan batu, bahkan wartawan pun tak luput dari lemparan yang dilakukan oleh bonek.
Masyarakat menunggu sudah sejak pk. 07.00, dijelaskan oleh Handoko warga Purwosari yang sudah menunggu dengan membawa beberapa buah batu ini mengatakan, ”Saya nggak terima mas, setiap kali datang bonek pasti rusuh, kebetulan rumah saya di pinggir rel itu juga rusak akibat lemparan batu (sambil menunjuk lubang diatas genting), saya dan warga disini sudah menyiapkan dan mengantisipasi kejadian jumat kemarin.” jelasnya
Disinggung dengan kejadian hari Jumat kemarin semua pihak dan masyarakat menyayangkan dan menyatakan kekesalannya terhadap ulah bonek ini, dan berharap suporter Persebaya ini diberikan pembinaan oleh pihak-pihak yang berwenang.