Sukoharjo – Presiden Joko Widodo telah memutuskan PPKM Level 4 diperpanjang hingga 2 Agustus 2021 dengan penyesuaian di sejumlah sektor sesuai kondisi di masing-masing daerah. Anggota Komisi III DPR RI mendukung kebijakan tersebut agar tidak terjadi euforia dan justru kasus meningkat pasca PPKM dilonggarkan.
“Saya mendukung sekali perpanjangan PPKM Level 4 ini, mungkin salah satu alasannya abar tidak terjadi euforia pasca PPKM dilonggarkan. Namun munculnya narasi penolakan itu wajar saja, hanya saja tidak ada keinginan untuk menyengsarakan rakyat atau menyengsarakan pihak tertentu,” kata Anggota DPR RI Eva Yuliana, Senin (26/7).
Diharapkan selama perpanjangan PPKM Level 4 ini masyarakat diberikan ketenangan dan pemahaman yang benar agar program percepatan penanganan Covid-19 bisa maksimal. Eva menambahkan, jangan sampai diberlakukan pengetatan tapi tidak diimbangi dengan memfasilitasi vaksin.
Program percepatan vaksinasi dari pemerintah dinilai sebagai salah satu upaya pemerintah untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat di saat diberlakukan PPKM Level 4. Sehingga diharapkan seluruh pihak, baik masyarakat maupun aparat dan pemerintah bahu membahu dalam penanganan Covid-19 sesuai di bidang dan porsi masing-masing.
” Makanya vaksinasi ini kita genjot agar banyak orang yang mendapatkan vaksin untuk menciptakan Herd Imunity. Vaksin ini kan ibaratnya memakai helm saat berkendara, jadi jika terjadi kecelakaan efeknya tidak fatal,” tandasnya usai meninjau proses vaksinasi yang diselenggarakan Polres Sukoharjo.
Polres Sukoharjo melaksanakan program vaksinasi kepada masyarakat umum dengan kuota 1000 orang yang di Gedung PGRI Sukoharjo dengan kuota 1000 orang. Vaksin diprioritaskan kepada masyarakat usia 18 tahun ke atas untuk seluruh elemen masyarakat.
Editor : Dhefi Nugroho
