Karanganyar – Koordinator Badan Search And Rescue Nasional (Basarnas) Pos SAR Surakarta, Arief Sugiyarto bersama tiga orang rekannya mengalami kecelakaan lalu lintas di Kemuning, Ngargoyoso, Karanganyar, Selasa (10/8) malam pukul 19.15 WIB. Mobil yang ditumpanginya terperosok ke jurang akibat rem blong. Untungnya, mereka hanya luka saja.
Empat orang itu naik Nissan Navara jenis double cabin pelat nomor AD-8217-RM warna hitam dari arah selatan atau Dusun Sumbergede, Desa Kemuning menuju utara atau Dusun Jalen, Desa Kemuning. Mereka berniat meninjau lokasi vila.
Ternyata sopir kurang menguasai medan saat menempuh jalan antardusun berupa cor beton. Kondisi medan menikung, turunan dan tanjakan.
Saat berada di Jalan Kampung Dusun Jalen, RT 01/RW I, Desa Kemuning, tiba-tiba rem tidak berfungsi. Akhirnya mobil itu meluncur turun. Pengemudi membanting setir ke kiri atau keluar dari jalan. Tak tahunya itu jurang.
“Mobil terperosok dengan posisi berdiri. Dari jalan, kedalamannya 30-50 meter,” kata Kanitlaka Satlantas Polres Karanganyar, Ipda Sukarno Yudho Tamtomo kepada wartawan, Rabu (11/8).
Beruntung nyawa mereka selamat. Arief yang duduk di jok belakang mengalami luka memar pada tangan kanan. Lalu tiga orang lainnya luka di kepala dan tangan yakni Riyadi (47) warga Semanggi Kecamatan Pasar Kliwon Kota Solo, Jaka Sriwaluya (46) warga Dusun Jombor Kecamatan Bendosari Kabupaten Sukoharjo dan Andri Kusuma Wibawa (45) warga Laweyan Solo.
“Karena kejadiannya malam dan medan curam, evakuasi mobil ditunda pagi ini. Warga sekitar dan relawan membawa para korban ke RS Dr Oen Solobaru,” katanya.
Humas Basarnas Surakarta Yohan Tri Anggoro mengatakan semua korban sedang dalam perawatan. Menurutnya tidak ada yang mengalami luka fatal. Mengenai evakuasi mobil, ia sedang memantau perkembangannya.
“Yang mengemudi mas Andri. Kalau mobilnya itu milik Jaka Waluya. Kondisi korban aman. Hanya luka dan sedang dirawat,” katanya.
Editor : Dhefi Nugroho