Sukoharjo — Dela Kusumawati, mahasiswi semester tiga Pendidikan Olahraga (POR), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), kembali menorehkan prestasi tingkat Internasional. Dia menorehkan prestasi dengan menyabet medali perak pada kejuaraan 18th World Pencak Silat Championship 2018 di Singapura mewakili Indonesia pada nomor tanding putri kelas C 55-60 kg.
“Kejuaraan dunia ini berlangsung pada 13-16 Desember 2018 lalu di Hall 1 OCBC Arena Singapore,” ungkap Dela di Kampusnya, Jumat (28/12).
Dela menbeberkan, pada babak penyisihan, dirinya berhasil mengalahkan pesilat asal India, kemudian berlanjut di perempat final dirinya berhasil menaklukkan pesilat asal Filipina. Pada babak semifinal, ia menumbangkan pesilat asal tuan rumah Singapura, Siti Khadijah Binte Shahrem. Pada babak final terhenti oleh Hoang Thi Loan pesilat asal Vietnam. Juara tiga diraih pesilat Singapura dan Laos.
Kompetisi ini diikuti oleh 32 negara dari benua Asia, Amerika, Eropa, dan Australia. Indonesia membawa 30 atlit dan lima pelatih.
“Harus dengan program latihan rutin yang dilakukan setiap hari dan ditambah dengan program Minat Bakat Olahraga (MBO) Pencak Silat yang ada di POR FKIP UMS,” ungkapnya.
Usai gelaran tersebut, Dela memang tidak bisa langsung pulang ke Surakarta melainkan harus menjalani Pemusatan latihan nasional (Pelatnas) di Jakarta. Akhir Desember Dela baru kembali ke kampus UMS, sebab dia masuk dalam SK Kemenpora sebagai bagian Timnas Pencak Silat Indonesia.
Sebelumnya, pada bulan Oktober lalu Dela juga meraih medali perak pada kejuaraan Invitation 4th Championship 2018 yang diselenggarakan di India. Inilah sekilas prestasi yang diraih Dela selama menjadi mahasiswa Pendidikan Olahraga FKIP UMS.
“Tentu jadi pengalaman yang berharga buat saya. Untuk pertama kalinya saya mengikuti kejuaraan dunia. Walaupun pelatih tidak mentargetkan, tapi Alhamdulillah berhasil diperingkat ke-2 di Singapura,“ kata Dela.
Editor : Wahyu Wibowo