Karanganyar – Pencarian korban talut ambrol di Sungai Siwaluh oleh tim gabungan terpaksa dihentikan, Senin sore (15/11). Alasannya, pencarian tak memungkinkan dilanjutkan karena hujan dan potensi banjir sungai.
Wakapolres Karanganyar, Kompol Purbo Adjar Waskito mengatakan, berdasarkan konsolidasi dengan beberapa pihak di lokasi pencarian, disepakati pencarian korban dihentikan lebih dulu.
“Untuk kesepakatan tadi dibawaha kami konsolidasi untuk sementara kita hentikan mengingat cuaca hujan makin jelas tebing juga makin longsor-longsor,’’ kata mantan Kasatreskrim Polresta Surakarta tersebut.
Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta, Arief Sugiyarto, mengatakan selain melibatkan personel untuk melakukan pencarian di lokasi, pihaknya juga menempatkan personel lain di sepanjang sungai untuk memantau cuaca.
Arief menambahkan, pencarian akan dilanjutkan kembali Selasa (16/11/2021) pukul 07.00 WIB.
Sebagai informasi, talut setinggi 12 meter di dekat Jembatan Temu Ireng, Dusun Gerdurejo, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Karcanganyar, Kabupaten Karanganyar longsor, Senin (15/11/2021). Seorang pekerja bernama Sastro, 62, diduga tertimbun material longsoran tersebut.
Editor : Dhefi Nugroho