Klaten — Suporter sepak bola pendukung PSS Sleman dan PSIM Jogja bersepakat berdamai setelah sempat bentrok di Kafe New Normal Angkringan Desa Danguran, Klaten Selatan, Klaten.
Perdamaian antar suporter ini berlangsung di Mapolres Klaten, Selasa (14/12). Kedua kubu meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Klaten dan berjanji akan menjaga kondusifitas.
Perwakilan Suporter PSS Sleman, Wawan Susanto, mengatakan, pihaknya meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Klaten atas peristiwa di Kafe New Normal Angkringan Desa Danguran, Klaten Selatan, Klaten pada Sabtu (11/12).
“Saya atas nama keluarga besar suporter PSS Sleman khususnya di Klaten meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Klaten karena kejadian kemarin yang membuat ketidaknyamanan dan tidak kondusifnya Kabupaten Klaten,” ujarnya di Mapolres Klaten, Selasa (14/12).
Menurutnya, apa yang telah terjadi menjadi pembelajaran suporter, tidak hanya untuk suporter PSS Sleman, namun juga suporter lain, agar bisa saling menjaga. Rivalitas perlu, namun kondusifitas wajib dijaga bersama.
“Terimakasih kepada Polres Klaten yang sudah memediasi kami sehingga terjadi pertemuan hari ini untuk berdamai. Jangan sampai terulang kejadian seperti kemarin,” ujarnya.
Sementara itu, Perwakilan Suporter PSIM Jogja, Sigit Kurniawan, juga meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Klaten. Pihaknya menerima perdamaian.
“Sudah klir, sudah damai dan semua jadi pembelajaran. Kemarin itu miskomunikasi saja,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, KBO Satreskrim Polres Klaten, Iptu Eko Pujiyanto, menyampaikan, insiden tawuran yang melibatkan antar suporter tersebut dipicu kesalahpahaman. Modusnya rivalitas antara suporter PSS Sleman dengan PSIM Jogja.
“Itu suporter warga Klaten semua, cuma beda pilihan dukungan sepakbola. Namanya anak muda terjadi salah paham. Dari pihak pengurus masing-masing suporter menyepakati apabila masalah ini diselesaikan dengan kekeluargaan dan sudah menjadi kesepakatan berdamai,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Bentrokan antar suporter sepak bola pendukung PSS Sleman dan PSIM Jogja terjadi di Jalan Klaten – Wedi tepatnya Desa Danguran, Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten, Sabtu (11/12).
Peristiwa bentrokan terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Kejadian bermula ketika komunitas suporter PSIM Jogja sedang mengadakan acara di Kafe New Normal Angkringan di Desa Danguran, Klaten Selatan, Klaten.
Kemudian tiba-tiba datang sekelompok suporter dari PSS Sleman yang langsung melakukan penyerangan terhadap suporter PSIM Jogja yang saat itu berada di dalam kafe.
Tak ingin mati konyol, suporter PSIM Jogja pun membalas serangan dan akhirnya bentrokan tak bisa dihindarkan.
Editor : Wahyu Wibowo