Wonogiri – Terminal Induk Giri Adipura Krisak, Selogiri berupaya meningkatkan pelayanan terminal menyambut kedatangan pemudik libur Natal dan Tahun Baru (nataru). Salah satunya adalah membuat suasana terminal bus menjadi berkelas layaknya bandara.
“Untuk Nataru 2018 ini kami berupaya meningkatkan pelayanan terminal seperti layaknya bandara. Sirkulasi keberangkatan penumpang dan kedatangan penumpang kami atur melalui pintu masing-masing. Pintu kedatangan ada sendiri, juga sudah disediakan ruang tunggu bagi penjemput. Begitu pula dengan pintu keberangkatan, ada ruang tunggu bagi pengantar,” papar Koordinator Terminal Giri Adipura Wonogiri Agus Hasto Purwanto, Senin (31/12).
Dari pantuan Timlo.net, hampir seluruh sudut ruang terminal seperti ruang antrian tiket maupun ruang tunggu penumpang tercium aroma parfum yang menyegarkan. Nampak sejumlah petugas tengah memeriksa tiket penumpang sebelum penumpang masuk ruang tunggu.
Setiap pintu masuk, penumpang telah disediakan sejumlah troli untuk mengangkut barang bawaan menuju ruang tunggu. Bahkan, Terdapat pula alat metal detector layaknya yang terpasang di bandar udara.
Dalam segi pelayanan terminal dan keselamatan penumpang pihak pengelola mengaku tidak main-main. Dia menyebut seperti kondisi kelayakan bus. Mulai 20 Desember 2018 hingga 31 Desember 2018 setidaknya pihaknya sudah menindak tegas 25 bus yang tidak layak jalan.
Suwandi (54) penumpang bus AKAP asal Kecamatan Purwantoro menyatakan, jika saat ini pelayanan di terminal Induk Selogiri jauh berbeda dibanding tahun sebelumnya. Saat ini ruang tunggu lebih nyaman.
“Beda sekali, tahun lalu belum seperti ini. Warung-warung masih berada di sekitar ruang tunggu, jadi penumpang berdesakan karena sempit,” tandasnya.
