Karanganyar — Para kepala daerah di Soloraya menyepakati penggunaan Asrama Haji Donohudan di Boyolali menjadi lokasi isolasi terpusat pasien Covid-19 asal aglomerasi Soloraya. Wilayah aglomerasi meliputi Kabupaten Karanganyar, Kota Surakarta, Boyolali, Klaten, Sragen, Wonogiri dan Sukoharjo.
Dalam forum rakorwil yang berlangsung di rumah dinas Bupati Karanganyar, Rabu (22/12) sore, para kepala daerah di Soloraya berkomitmen menekan penularan Covid-19 melalui berbagai cara. Terutama mengantisipasi kerumunan di momentum natal dan tahun baru. Apabila petugas menemukan kasus baru, maka diarahkan mengisolasinya di Asrama Haji Donohudan. Komitmen itu diteruskan ke Satgas penanganan Covid-19 di daerah yang diampu Dinas Kesehatan.
“Tadi disepakati bagi pasien tanpa gejala, akan dipusatkan di Asrama Haji Donohudan selama masa penyembuhan. Di asrama itu kapasitasnya 600 orang. Meskipun yang terdeteksi di Wonogiri maupun Sragen, pasien OTG tetap dikirim ke Donohudan. Ini salah satu yang disepakati,” kata Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka kepada wartawan.
Rakor yang dipimpin Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama, Kolonel (Inf) Rudy Saladin itu menghadirkan kepala daerah, Komandan Kodim, Kepala Polres/Polresta dari tujuh kabupaten/kota di Soloraya.