Solo — Pergantian malam tahun baru di Solo, diperingati tanpa pesta kembang api ataupun acara seremonial seperti tahun sebelumnya. Masih suasana pendemi jadi alasan Pemkot tidak menggelar acara seremonial.
Meskipun demikian, warga tetap memperingati malam pergantian tahun dengan berkerumun di kawasan Benteng Vastenburg dan sejumlah warung makan angkringan di pinggir jalan
Pantauan Timlo.net, petugas menutup ruas Jalan Slamet Riyadi mulai perempatan Gendengan sampai kawasan Gladak tepat pukul 23.00 WIB. Meskipun jalan ditutup penjual warung makan angkringan masih diperbolehkan berjualan.
Tepat pukul 00.00 WIB, ada warga yang membunyikan kembang api. Hal itu menjadi tontonan warga. Mendapati banyak warga yang nongkrong di Jalan Jenderal Sudirman khususnya di Benteng Vastenburg, petugas Satpol PP membubarkan warga itu.
“Saya hanya ingin menikmati malam pergantian tahun di luar rumah bersama keluarga. Benteng Vastenburg jadi lokasi jadi pilihan aman,” ujar Sutardi (36) pada Timlo.net, Sabtu (1/1).
Ia mengaku bosan di rumah sehingga memilih menikmati malam pergantian tahun di luar rumah. Meskipun tidak ada pesta kembang api dan acara yang diadakan Pemkot Solo, ia tetap mempersoalkannya.
“Harapannya tahun depan ada pesta kembang api,” katanya.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan pada tahun baru kali ini tidak ada pesta kembang api dan acara seremonial. Hal itu dilakukan karena situasi Solo masih pandemi.
“Situasi masih pandemi tidak ada perayaan malam tahun baru. Saya ucapkan selamat tahun baru pada warga Solo,” tandas Gibran.
Editor : Wahyu Wibowo