Solo – Di sebuah tempat pembuangan sampah yang terletak di jalan badran, kampung Brengosan, Kelurahan Purwosari, terlihat aneh dan mengundang perhatian bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut. Sekerumunan kambing berbeaur menjadi satu dengan tumpukan sampah dan dibiarkan untuk memakan apapun yang berada di tempat itu, termasuk sampah.
Suyono, warga Brengosan, Purwosari, merupakan seorang pemelihara kambing dengan koleksi sekitar 7 ekor. Ia tak seperti para pemelihara kambing pada umumnya yang selalu memelihara dengan cara mengumbar kambing di padang rumput, dan kambing dibiarkan dengan sendirinya memakan rumput. Akan tetapi cara yang dilakukan oleh Suyono sangat jauh berbeda. Ia justru lebih memilih tempat sampah untuk menggembalakan kambingnya, serta membiarkan kambingnya memakan apapun yang ada di tempat sampah.
Hal tersebut membuat para pengendara atau pejalan kaki yang melintasi jalan tersebut, terlihat miris dan heran. Dengan melihat fenomena kambing memakan sampah, padahal nantinya kambing itu untuk dijadikan konsumsi dagingnya.
Kambing merupakan salah satu hewan yang dagingnya dapat dan dihalalkan untuk dikonsumsi oleh masyarakat di Indonesia pada umumnya. Namun di dalam proses pemerliharaannya, paling tidak para pemelihara memperhatikan proses pemerliharaan yang baik dan sesuai. Agar nantinya para pengkonsumsi tidak dirugikan.