Solo – Fotografi berkembang sangat pesat akhir-akhir ini di kalangan remaja. Pada umumnya mereka menganggap fotografi sebagai sesuatu yang keren. Bisa kita lihat banyak kalangan remaja yang mulai meng upload foto-foto dirinya di situs jejaring sosial seperti facebook atau friendster. Berdasarkan pengalaman Timlo.net saat meliput acara even-even, banyak anak muda yang menggunakan kamera entah itu untuk foto obyek di panggung, atau hanya sekedar memfoto teman yang lagi asyik bercanda tawa.
Ternyata saat ini fotografi menjadi satu tren bagi anak muda. Memang masih dipandang bahwa kegiatan fotografi ini menjadi sesuatu yang mahal atau terbatas bagi kalangan berduit, lihat saja berapa harga kamera DSLR saat ini dipasaran, itu masih belum termasuk aksesoris yang digunakan. Bukan tidak mungkin saat ini sebagian anak muda sudah mulai berkeinginan mengenal fotografi. Namun masih ada sebagian besar kalangan remaja mengikuti kegiatan fotografi sebagai tren atau gaya saja, hal ini tentu sangat disayangkan.
Jika memang sebagian kalangan anak muda masih menganggap fotografi sebagai gaya atau tren memang terasa sangat memprihatinkan, karena kita tidak mau yang hanya dicap sebagai sesuatu yang latah belaka sehingga menjadikan pendangkalan essensi dari fotografi itu sendiri, tren ini bisa dikatakan booming dari segi kuantitatif namun kosong dari segi kualitatif karena hanya memandang fotografi sebagai gaya dan bukan sebagai hobi. Jika memang menjadikan fotografi sebagai hobbi maka kembangkanlah semua kemampuan untuk mendalami dan belajar fotografi.
