Solo – Dalam aksi unjuk rasa yang digelar oleh puluhan mahasiswa ForBes BEM UNS di bundaran Gladak, Solo, Jumat (5/2) siang. Selain maminta Pansus untuk terus obyektif dan profesional, mereka juga mengecam fraksi – fraksi yang mengganggu kinerja Pansus dalam proses penyelidikan.
Mereka mengatakan sudah ada fraksi – fraksi yang mulai tidak sehat, karena hanya menjadi pengganggu. Dalam aksinya, mereka mempertanyakan fraksi – fraksi yang tidak sepakat dengan bail-out Bank Century, sedangkan dalam audit BPK sudah jelas tersampaikan adanya pelanggaran kebijakan pemberian FPJP (Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek) dengan adanya perubahan yang disengaja hanya untuk menyelamatkan satu bank, yakni Bank Century.
Seperti yang dingkapkan Bery Nur Arif sebagai Presiden BEM UNS disela-sela aksi, “Kita mengecam keras fraksi – fraksi yang mencoba mengintervensi dan mengacaukan kinerja Pansus kasus Century.”, ungkapnya.