Solo – Natalia terlahir dengan nama Natalia Dwi Anugrah, gadis kelahiran Solo 24 Desember 1989 ini dulunya buta akan dunia "desain pakaian" namun semenjak mengikuti SBC, Natalia berjuang dari nol sehingga mampu mewujudkan impiannya.
Berawal dari menonton karnaval SBC yang diselenggarakan di Solo kemudian muncul minat Natalia untuk mengikuti SBC. Bagi dia SBC itu bukan hanya sekedar pentas di jalan atau membawakan pakaian karnaval belaka namun Ia percaya bahwa banyak hal yang dapat pelajarinya dengan mengikuti SBC.
Walaupun diawal perjalanannya Ia sempat tidak mendapatkan restu dari orang tua namun Natalia tetap melengkah ke depan, bagi dia selama hal itu positif maka Ia tidak akan berhenti. Alhasil orang tuanya sekarang mendukung bahkan sangat bangga dengan pencapaian yang telah ditorehkan Natalia
Berbekal rasa keingintahuannya yang tinggi, sekarang Ia mampu menciptakan kostum karnaval sendiri. “Banyak hal yang saya dapatkan disini yang pertama mempunyai teman-teman yang banyak kemudian sekarang saya sudah tahu bagaimana membuat kostum karnaval sendiri” ungkapnya usai Technical Meeting di GWO.
Gadis yang menggunakan motif binatang kelelawar dalam kostumnya itu sangat berharap bahwa dengan ikutnya SBC di Chingay Festival 2010 akan memberikan kontribusi yang positif terhadap kota Solo dan juga membawa nama batik agar lebih dikenal masyarakat Internasional.