Solo – Museum Batik Kuno Danar Hadi mendapat penghargaan dari Museum Rekor Muri (MURI) dalam Festival Batik Cina House Of Danar Hadi, Sabtu (6/2). Penghargaan diberikan lantaran ditempat itu memiliki koleksi kain batik kuno mencapai 10.000 lembar.
Namun koleksi yang dimiliki tidak seluruhnya di tampilkan di museum. Selama tujuh hingga sembilan bulan diganti dengan koleksi yang lain. H Santoso Doellah merasa senang dan bangga dengan diberikannya penghargaan itu.
Sebuah usaha yang tidak sia-sia yang ia lakukan dari jaman dahulu sampai sekarang. Kecintaannya terhadap batik membuatnya selalu berkreasi dengan memberikan koleksi-koleksi batik yang jumlahnya tidak sedikit, kurang lebih 10.000 lembar koleksi batik kuno ia miliki.
“Saya sangat senang sekali dengan adanya penghargaan dari MURI ini, dan saya berharap Museum Danar Hadi nantinya bisa dikenal di masyarakat luas. Sehingga masyarakat tahu tentang beragam batik yang saat ini merupakan budaya Indonesia” ungkapnya kepada Timlo.net, Sabtu (6/2).