Solo – Kejuaraan olahraga Woodball memperebutkan Piala Walikota Solo secara resmi dibuka di Lapangan Woodball SMU PL Santo Yosef, Minggu (14/2) pagi.
Para peserta yang mengikuti kejuaraan ini telah mempersiapkan diri dan bermain dengan penuh semangat agar mampu menorehkan prestasi tertinggi di turnamen tahunan yang diselenggarakan oleh SMU Santo Yosef.
Pantauan Timlo.net, ketika pertandingan sedang berjalan, para peserta tampak serius dan penuh motivasi dalam bermain olahraga pukul bola ini, meski mereka harus berjuang dibawah terik matahari yang cukup menyengat. Dengan kesabaran dan kepiawaiannya, mereka bermain penuh konsentrasi sembari berharap memberikan yang terbaik untuk mencapai prestasi tertinggi.
Kejuaraan Woodball dalam memperebutkan piala Walikota Solo ini dikuti oleh 108 peserta yang tentunya berasal dari berbagai daerah, tidak hanya kota Solo. Namun kota-kota lain seperti Jakarta, Bandung, Pekalongan, Semarang, Yogyakarta, dan Boyolali.
Sementara itu, peserta dari SMU Santo Yosef sendiri tidak mau kalah dan mampu unjuk gigi. Mereka terdiri dari 12 siswa dan 6 siswi, mereka bergabung dengan pemain senior.
”Siswa-siswi sangat aktif dan antusias untuk mempelajari olahraga Woodbal, karena olahraga ini mendidik siswa untuk membentuk rasa sosial, kejujuran, dan kerjasama tim,” ujar Anton Suroyudho salah satu guru di SMU Santo Yosef.
