Solo – Eagle Awards Documentary Competition 2010 (EADC) akan segera digelar kembali. Seperti yang dikutip dalam Term of Reference (TOR) EADC, sejak kemunculannya di tahun 2005, ajang ini memang telah menjadi stimulan bagi bangsa ini. Ide, certa, serta motivasi yang digawangi oleh orang-orang muda ternyata juga mampu menjadi sebuah inspirasi tersendiri di tengah situasi masyarakat sekarang.
Dengan mengambil tema “Cerdas Indonesiaku”, Metro TV mengadakan Eagle Awards Road Show di empat kota. Salah satu kota yang beruntung adalah Solo. Acara ini diadakan di Teater Arena. Taman Budaya Jawa Tengah, Kamis-Jumat, (11/03-12/03). Rangkaian kegiatan selama dua hari tersebut antara lain coaching clinic yang isinya kiat membuat proposal sebagai persiapan ikut serta kompetisi pembuatan film dokumenter, pemutaran film Eagle Awards terbaik serta diskusi interaktif bersama para finalis Eagle Awards.
Acara yang kebanyakan diikuti oleh para mahasiswa ini dibuka oleh Lianto Luseno dengan materi tentang penjelasan documenter movie oleh Lianto Suseno. Sutradara muda yang juga terlibat dalam pembuatan SERAMBI, film doku-drama produksi Christine Hakim Film ini menegaskan bahwa riset adalah salah satu hal yang penting dalam pembuatan film documenter. “ Riset yang baik adalah apabila Anda mengenal tema, tokoh, atau subjek film Anda dengan baik. Ini akan sangat berkaitan dengan kemampuan Anda memiliki akses dan narasumber untuk bisa memasuki lokasi dan eksplorasi data.”
Tema “Cerdas Indonesiaku” sendiri ingin mengungkapkan bagaimana usaha-usaha yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi pada saat kondisi serba sulit ini. Dengan tema ini, diharapkan para pembuat film mampu mengangkat cerita yang dapat memberikan kesadaran dan pencerahan terhadap potensi dan bagaimana memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh setiap insane Indonesia. Pendaftaran EADC sendiri baru akan dibuka pada tanggal 1 April 2010. Bagi mereka yang berminat mengikuti perlombaan film dokumenter ini dapat mengakses www.eagleawards-doc.com.