Solo – Dalam aksi kampanye memperingati hari Tuberculosis atau TBC sedunia, ada sedikit informasi yang cukup menjadi permasalahan secara bersama mengenai perang terhadap penyakit TBC di Indonesia. Karena hingga saat ini Indonesia mengalami peningkatan jumlah penyakit TBC yang cukup hebat dan menempati rangking 3 dunia.
Hal itu disampaikan oleh Agustin selaku humas dari Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) Surakarta saat sosialisasi hari TBC pagi tadi, bahwa, “Negara Indonesia sekarang menempati peringkat ke 3 di dunia dalam hal penderita TBC dibawah India dan China, sementara tingkat kematian mencapai seratus ribu orang yang meninggal jarena TBC.”, ungkapnya.
Agustin juga menambahkan mengenai penyakit yang menyerang paru-paru ini, yaitu bahwa penyakit TBC adalah bukan penyakit keturunan, namun penyakit yang disebabkan karena penularan dari para orang yang terjangkit TBC. Lingkungan yang kurang bersih dan perilaku sehari-hari yang kotor akan sangat memudahkan orang terkena TBC.
Untuk itu, bagi masyarakat yang ingin selalu dalam keadaan sehat, mulai dari sekarang adalah waktu yang sangat tepat untuk menghindarkan diri dari ancaman TBC yang sangat berbahaya bagi kesehatan paru-paru.
