Solo-Palang Merah Indonesia (PMI) Surakarta bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo mengadakan simulasi bencana, di Taman Balekambang, Sabtu (27/03). Setelah selama tiga hari, peserta mendapatkan pembekalan materi di kantor PMI Surakarta di Jalan Kol. Sutarto No. 58, maka tibalah waktunya untuk melakukan simulasi bencana.
Suasana simulasi dibuat semirip mungkin seperti pada saat terjadi sebuah bencana, seperti dengan melibatkan beberapa orang yang berperan sebagai korban. Selain itu, yang membuat suasana simulasi ini cukup mencekam adalah suasana Taman Balekambang yang didukung dengan suara teriakan.
Berdasarkan pemantauan dari Timlo.net, skenario dari simulasi ini adalah bencana gempa bumi yang mengakibatkan berbagai akses jalan tidak bisa dilalui. Ini menyebabkan para korban harus dibawa lewat jalan air. Skenario seperti ini membuat para peserta simulasi mau tidak mau naik ke atas perahu karet dan mendayung untuk memindahkan korban ke tepian.
Bejo Raharjo, Kepala Sie Pelayanan Kesehatan Dasar kabupaten Sukoharjo menjelaskan bahwa pelatihan dan simulasi ini merupakan langkah dalam rangka siap dan tanggap menanggulangi bencana. Sedangkan yang ikut serta dalam pelatihan penanggulangan bencana ini tidak hanya perawat tetapi juga masyarakat.
