Solo- Hari Jumat (02/04), bagi umat Katolik di seluruh dunia adalah waktu bagi mereka untuk memperingati Jumat Agung. Hari tersebut adalah hari khusus dimana umat Katolik mengenang wafatnya Sang Isa Almasih Yesus Kristus. Selain itu, Jumat Agung merupakan rangkaian Tri Hari Suci yang dimulai sejak kemarin dalam perayaan Kamis Putih (01/04) dan akan diakhiri pada Perayaan Sabtu Paskah (03/04).
Dalam momen tersebut, Gereja Katholik Santo Petrus Purwosari menggelar visualisasi penyaliban Yesus dalam bentuk drama. Visualisasi yang berdurasi kurang lebih dua jam ini melibatkan sekitar 40 pemain yang memakai kostum layaknya orang-orang Yahudi ribuan tahun yang lalu.
Drama tersebut juga tak sekedar sebagai pertunjukkan melainkan sekaligus ritual jalan salib. Sehingga umat yang datang secara tidak langsung dilibatkan dalam visualisasi itu. Ritual jalan salib sendiri terdiri dari 14 perhentian, dimana dalam tiap perhentian ada sebuah momen khusus yang dikenang.
Pagi itu, visualisasi yang dimulai sejak pukul 08.00, terbukti memukau semua umat yang datang. Semua bangku dipenuhi dengan umat Katolik yang dengan khusuk mengikuti jalannya visualisasi sembari berdoa dan melakukan pujian untuk mengiringi drama penyaliban Yesus.
