Solo — Keragaman dan keunikan makanan di Kota Solo menjadi magnet yang kuat bagi pemyinta kuliner dari segala kalangan. Meski makanan modern semakin banyak, namun keberadaan makanan tradisional khas Solo tetap mudah didapat.
Bakmi goreng Jawa, Nasi Goreng Jawa, Nasi Goreng Mawut, Nasi Liwet, Nasi Pecel dan Serabi adalah beberapa contoh makanan yang selalu jadi incaran wisatawan ketika datang ke Kota Bengawan. Semua masakan tradisional itupun, kini hadir di Solo Paragon Hotel and Residences.
Suguhan tradisional Jawa Traditional Menu Corner dihadirkan di The Coral Resto mulai Mei ini. Stall makananpun disajikan di atas lincak, lengkap dengan toples-toples kuno dan anglo untuk memasak serabi. Semua makanan disajikan di piring yang terbuat dari daun pisang, sehingga membuat pengunjung benar-benar merasakan sensasi makanan tradisional khas Solo.
Hanya saja, dikatakan Marketing Communication Solo Paragon Hotel and Residences, Nicky Olivia, menu-menu tersebut khusus disajikan pada Sabtu dan Minggu saja. Waktunyapun cukup singkat, yakni jam 06.00 WIB hingga 10.00 WIB.
“Sebagian besar tamu yang menginap di Solo Paragon berasal dari Jakarta dan wisatawan mancanegara. Dengan menyajikan makanan tradisional ini, kami ingin memperkenalkan Kota Solo kepada tamu-tamu hotel,” kata dia.