Kamis, Maret 30, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks





  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Solo dan Sekitar

Apa Dampak Penyatuan Zona Waktu di Indonesia?

by
25 September 2012 | 16:06
in Solo dan Sekitar, Umum
Rekapitulasi Suara Tingkat Provinsi Diperpanjang Tiga Hari

sumber: detikcom

Share on FacebookShare on Twitter

BacaJuga

Jusuf Kalla Dukung Airlangga Hartarto Maju Capres 2024

BEI Solo Catat Kenaikan Sekuritas Di Tengah Pandemi

Agustus Pecah Rekor, Investor Saham Indonesia Tembus 2,6 Juta

Timlo.net — Sebagaimana yang kita ketahui, pemerintah Indonesia berencana membuat penyatuan zona waktu di Indonesia dari tiga zona waktu yaitu Waktu Indonesia Barat (WIB),  Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT), Waktu Bagian Tengah (WITA) menjadi satu zona waktu yaitu GMT +8. Zona waktu ini disebut Waktu Kesatuan Indonesia.
Pada awalnya pemerintah berencana memulai perubahan ini pada tanggal 28 Oktober 2012, tapi rencana ini mengalami penundaan hingga waktu yang belum ditentukan.
Rencana pemerintah ini mengundang berbagai reaksi. Pihak pemerintah beralasan bahwa penyatuan zona waktu ini akan membawa banyak manfaat positif dalam bidang pemerintahan, industri penerbangan, industri media, industri telekomunikasi dan daya saing nasional.
“Pertimbangan penyatuan zona waktu didasarkan pada pertimbangan kondisi geografis, politik, sosial budaya, ekonomi, hankam dan agama. Selain itu juga keuntungan penyatuan zona waktu akan berdampak pada penghematan energi,” kata Tim Kajian Kementerian Riset dan Teknologi, Mohammad Nur Hidayat selaku Tim kajian Kementerian Riset dan Teknologi dilansir dari Tribunnews.com.
Diperkirakan bahwa penghematan listrik hingga sebesar Rp1,6 Triliun per tahunnya. Tapi anggapan-anggapan ini disanggah oleh mantan wakil presiden Indonesia, Jusuf Kalla (JK).  Beliau beranggapan bahwa penyatuan zona waktu ini hanya dimaksudkan untuk menguntungkan bursa saham.
“Kalau alasannya hanya ingin membuka bursa perdagangan lebih awal, untuk apa mengorbankan 200 juta penduduk Indonesia, rekrut saja 2.000 orang untuk buka bursa efek lebih awal,” ujar JK kepada wartawan di Gedung PMI, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (29/5).

Tags: bursa efekBursa Sahamindustri mediajusuf kalla

Previous Post

Irigasi Bocor, Sawah Dibangun Talud Ratusan Meter

Next Post

Penataan Kawasan Stasiun Jebres Disayembarakan

Berita Terkait

Jusuf Kalla Dukung Airlangga Hartarto Maju Capres 2024

Jusuf Kalla Dukung Airlangga Hartarto Maju Capres 2024

18 September 2022
80 Persen Investor Pasar Modal Merupakan Milenial

BEI Solo Catat Kenaikan Sekuritas Di Tengah Pandemi

16 September 2021

Agustus Pecah Rekor, Investor Saham Indonesia Tembus 2,6 Juta

2 September 2021

Program Waktu Indonesia Berinvestasi Dongkrak Investor Saham di Solo

3 Juli 2020

UNP Beri Gelar Doktor Honoris Causa kepada Jusuf Kalla

5 Desember 2019

JK Temui Sultan Hamengku Buwono X di Kepatihan

15 November 2019
Next Post

Penataan Kawasan Stasiun Jebres Disayembarakan

Terkini

Begini Persiapan Persib Jelang Duel Big Match Lawan Persija

Jeda Tujuh Hari, Persib Lebih Diuntungkan

30 Maret 2023
Kabar Gembira! Bansos Cair Mulai 21 Februari 2022

Meski Tak Aturannya, Masyarakat Diimbau Tetap Taat Prokes Saat Mudik Lebaran

30 Maret 2023
Peluang Juara di Depan Mata, Pemain PSM Diminta Tidak Terlena

Usai Jeda Panjang, Pemain PSM Terus Dipantau Agar Tidak Drop

30 Maret 2023
Pengumuman! Kemenkes Tambah Kuota Beasiswa Kedokteran dan Fellowship Tahun 2023

Kemenkes Perkenalkan Vaksin Imunisasi Baru

30 Maret 2023
FIFA Batalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia, Erick Thohir: Kita Harus Tegar

FIFA Batalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia, Erick Thohir: Kita Harus Tegar

30 Maret 2023







  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved