Klaten — Sebuah granat nanas ditemukan pekerja saat hendak membuat talut di pinggiran sungai di Dukuh Ngangkruk, Desa Sambirejo, Klaten Selatan, Selasa (16/10). Granat tersebut langsung dibawa petugas dan diamankan ke Mapolsek Kota Klaten.
Informasi di Mapolsek Kota Klaten menyebutkan, saat ditemukan granat yang masih aktif tersebut sudah dalam keadaan berkarat. Granat nanas itu ditemukan para pekerja saat hendak membangun talud di sekitar lokasi penemuan di pinggiran sungai di Dukuh Ngangkruk, Desa Sambirejo, Klaten Selatan.
“Para pekerja sempat menghentikan aktivitasnya saat mengetahui ada granat nanas di lokasi itu. Begitu mendapat laporan, petugas langsung ke lokasi untuk mengamankan granat tersebut,” ujar Kapolsek Kota Klaten AKP Heru Setyaningsih mewakili Kapolres Klaten AKBP Kalingga Rendra Raharja.
Menurut AKP Heru, granat nanas tersebut dipastikan masih aktif dan bisa meledak jika terkena benturan atau dilemparkan. Diduga granat temuan tersebut merupakan peninggalan zaman Belanda.
“Jika dilihat dari bentuknya yang sudah berkarat kemungkinan granat memang peninggalan zaman Belanda,” ujarnya.