Timlo.net- Menurut blog resmi Facebook, Facebook sedang dalam proses untuk memindah pengguna di Amerika Utara-dan setelah pengguna di seluruh dunia-ke sebuah jenis koneksi Internet yang lebih aman tapi juga cenderung membuat Facebook menjadi lebih lambat.
Koneksi ini disebut HTTPS, lawan dari HTTP yang kurang aman. Koneksi ini sering dijumpai pada situs toko online di mana Anda bisa memasukkan informasi kartu kredit atau password dengan aman. Kadang-kadang kita bisa melihat sebuah ikon gembok kecil muncul di jendela browser saat kita terhubung dengan sebuah situs dengan HTTPS.
“Seiring perkembangan Web, harapan seputar keamanan berubah,” tulis Alex Rice dari Facebook tahun lalu saat dia mengumumkan bahwa HTTPS akan menjadi sebuah pilihan untuk Facebook. “Salah satunya, HTTPS-yang tadinya merupakan teknologi yang digunakan dalam situs bank dan e-commerce-sekarang menjadi norma untuk semua aplikasi Web yang menyimpan informasi pengguna,” tambahnya dilansir oleh CNN.com.
Perubahan baru tersebut adalah Facebook membuat HTTPS sebagai setting default untuk 1 milyar penggunanya, sehingga mereka yang belum memilih opsi ini akan mendapatkan keamanan tambahan-dan bisa jadi membuat akses Facebook menjadi lebih lambat.
“Bukanlah merupakan suatu tugas yang mudah untuk membangun kapabilitas untuk lebih dari 1 milyar orang yang menggunakan situs ini dan tetap menjaga stabilitas dan kecepatan seperti yang kami inginkan,” kata Frederic Wolens dari Facebook kepada situs berita teknologi TechCrunch, “tapi kami sedang membuat perkembangan harian untuk tujuan ini.”