Boyolali — Sebuah minibus jurusan Selo-Boyolali terjungkal di tikungan atau tepatnya di bawah kawasan Irung Petruk jalur Solo-Selo-Borobudur (SSB), Kamis (24/1) sore. Beruntung saat kejadian, empat penumpang tidak mengalami luka, hanya sang sopir yang mengalami luka di bahu dan dilarikan ke rumah sakit.
Saat kejadian sedang turun hujan, minibus nopol AD 1593 AD yang dikemudikan Edi Nirmolo (32) warga Mliwis, Cepogo, melaju dari Selo hendak ke Cepogo. Sesampai di lokasi, bus mencoba menghindari sepeda motor. Apesnya, roda bus melaju di sisi jalan yang tidak beraspal. Bus langsung terperosok masuk ke dalam ladang milik penduduk.
“Itu kan rodanya tidak di aspal, tapi berjalan di tanah, jalannya kan licin, langsung terjun ke ladang. Penumpangnya tidak apa-apa tadi, hanya sopir yang luka,” ungkap Yulianto, sang kenek ditemui di lokasi kejadian.
Sementara proses evakuasi berjalan lama, mengingat kondisi bus yang terperosok dengan posisi terguling menyulitkan proses evakuasi. Evakuasi ini sendiri membuat jalur Solo-Selo-Borobudur terhambat. Sejumlah warga terlihat memberi instruksi kepada pengguna jalan untuk melintas di jalan desa.
