Minggu, Juli 3, 2022
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks



  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
Home Solo dan Sekitar

Gubernur: Nasib Huntara, Tunggu BNPB & BPBD

by
20 Januari 2012 | 20:10
in Solo dan Sekitar, Umum
Share on FacebookShare on Twitter

BacaJuga

BNPB : Banjir Masih Ancam Manado

BNPB : Riau Miliki Titik Api Tertinggi

Bupati Bantah Larang PNS Hadiri Kunker Gubernur

Klaten – Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo mengaku belum tahu dengan kondisi hunian sementara (Huntara) di lapangan Desa Kepurun, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten pasca ditinggal penghuninya yang merupakan korban erupsi Gunung Merapi untuk pulang ke desa masing-masing.
“Saya akan meminta kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah untuk mengecek kondisi huntara yang kabarnya sudah rusak dan mangkrak,” ujar Bibit, di Klaten, Jumat (20/1).
Bibit juga mengaku belum menerima surat dari pemerintah desa setempat terkait kondisi huntara saat ini. Untuk itu pihaknya akan segera meminta BPBD Provinsi agar menyampaikan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). “Kita tunggu saja hasil koordinasi antara BNPB, BPBD Provinsi dan BPBD Klaten,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, keinginan masyarakat Desa Kepurun, Kecamatan Manisrenggo hanya sepele. Lahan huntara difungsikan lagi seperti semula. Yaitu untuk pusat olahraga bagi masyarakat setempat.
“Kondisi huntara sudah sangat memprihatinkan. Bahkan sering dijadikan tempat kencan muda mudi dan mabuk-mabukan. Kami hanya ingin huntara dibongkar dan dikembalikan seperti sedia kala, yakni sebagai pusat kegiatan olah raga masyarakat sekitar,” ujar Kadus III Desa Kapurun, Ari Sudarmadi.

Tags: badan nasional penanggulangan bencana (bnpb)gubernur jawa tengah bibit waluyo

Previous Post

Matahari Tampil Menggoda di Tahun Baru Imlek

Next Post

Persis Solo Siap Duduki Tahta Klasemen

Berita Terkait

BNPB : Banjir Masih Ancam Manado

18 Januari 2014

BNPB : Riau Miliki Titik Api Tertinggi

21 Juni 2013

Bupati Bantah Larang PNS Hadiri Kunker Gubernur

14 Mei 2013

Rp 12 Milliar untuk Rehabilitasi Pasca Bencana Sukoharjo

2 September 2012

Gubernur Ajak Pertahankan Gotong Royong

18 Agustus 2012

Pijar Lindu Gedhe Gelar Seminar Tanggap Bencana

17 Juli 2012
Next Post

Persis Solo Siap Duduki Tahta Klasemen

Terkini

Penampakan Rajamala, Maskot ASEAN Para Games XI di Solo

Penampakan Rajamala, Maskot ASEAN Para Games XI di Solo

3 Juli 2022
Kisah Aira Didengar, Bantuan Terus Mengalir

Kisah Aira Didengar, Bantuan Terus Mengalir

3 Juli 2022
Cegah Banjir, 2.000 Vetiver Ditanam di Tanggul Sungai Kongklangan Klaten

Harga Jual Porang Terlalu Murah, Petani Karanganyar Tunda Panen

3 Juli 2022
Cara Analisa Teknikal Bitcoin, Harga Aset yang Anjlok Merupakan Siklus 4 Tahunan

Cara Analisa Teknikal Bitcoin, Harga Aset yang Anjlok Merupakan Siklus 4 Tahunan

3 Juli 2022
Anggota Komisi VI DPR Usulkan Pansus Garuda Indonesia

Tak Ada Penerbangan Luar Negeri ke Solo, Gibran sulit Datangkan Wisatawan Asing

3 Juli 2022









  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved