Wonogiri — Kesempatan tidak datang dua kali. Begitulah kira-kira semboyan yang dianut dula pelajar SMPN 1 Karangtengah, Wonogiri ini. Melihat ada barang berharga nganggur di sekolah, keduanya lantas menggondol dan menjualnya buat jajan.
Kedua pelajar itu masing-masing Bs (15), warga Dusun Posong, Desa Karangtengah, dan Eh (15), penduduk Dusun Duren, Desa Karangtengah. Keduanya ditengarai mencuri seperangkat komputer berupa CPU merk Axioo dan monitor LCD merk Scomta dengan nilai total Rp 5,5 juta.
Kapolsek Karangtengah AKP Rijono, mewakili Kapolres Wonogiri AKBP Tanti Septiyani, Selasa (5/3) mengatakan, kejadian pencurian tersebut berlangsung Sabtu (23/2). “Sekitar pukul 16.00 WIB, setelah melihat pertandingan voli, mereka ke ruang perpustakaan. Saat itu, jendela di ruang perpusataakaan terbuka,” katanya
Selanjutnya, Eh masuk dan mengambil seperangkat komputer yang kemudian diberikan ke rekannya, Bs. Lantas seperangkat komputer itu dibawa ke rumah Eh dengan sepeda motor. Rabu (27/2), komputer itu kemudian dijual ke salah seorang warga di Dusun Posong, Karangtengah, Santoso (35).
“Kami mendapatkan informasi dari warga pada Sabtu (2/3), jika ada transaksi jual beli komputer. Terus kami melakukan penyelidikan dan menangkap dua pelaku seusai jam pelajaran di sekolah,” lanjut AKP Rijono.
Penangkapan dua pelajar itu dilakukan Senin (4/3) kemarin. Berdasarkan pengakuan, uang hasil penjualan komputer dibuat jajan. Sedang, aksi pencurian itu baru mereka lakukan sekali.
Kasus itu kemudian dilimpahkan ke Polres Wonogiri hari ini, Selasa (5/3). Sementara polisi masih mencari Santoso yang masih pergi ke luar kota.