Solo – Operator hotel berbendera Amerika Serikat (AS), Best Western International Inc siap mencengkeramkan kekuatannya di pasar perhotelan Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan rencana korporat yang berniat mengoperasikan 25 hingga 30 unit hotel brand Best Western di berbagai kota besar hingga akhir 2014 mendatang.
Ekspansi besar-besaran yang dilakukan Best Western International Inc ini, menurut Regional General Manager Best Western Indonesia, Herman Courbois, tidak lepas dari besarnya potensi pasar perhotelan di Indonesia. Apalagi kondisi ekonomi di negara ini juga relatif stabil, bahkan cenderung tumbuh yang mendukung pergerakan bisnis industri perhotelan.
“Indonesia peluang hotel sangat luar biasa karena ekonominya luar biasa. Potensi pasar tidak hanya terbatas di Jawa saja, tapi di luar Jawa juga besar mengingat daerah-daerah di sana mulai berkembang,” ujarnya kepada wartawan, di The Royal Surakarta Heritage Hotel (sebelumnya Best Western Premier Hotel Solo), Selasa (2/4).
Dengan besarnya potensi pasar yang ada, pada 2013 ini pihak korporat setidaknya bakal mengoperasikan tujuh hotel brand Best Western di berbagai daerah. Di antaranya Jakarta, Bogor, Malang, Bali dan Makassar.
Sementara pada 2014, Best Western International Inc rencananya akan merentangkan sayap bisnisnya lebih lebar lagi dengan merambah Medan, Palembang, Bandung, Bekasi, Surabaya, Balikpapan, Pontianak, Palu, termasuk Solo Baru Jawa Tengah.
Khusus untuk Best Western Solo Baru, Herman Courbois mengatakan, hotel tersebut nantinya bakal mengusung konsep convention center dengan ballroom berkapasitas 2500 orang. Didukung sepuluh unit ruang pertemuan serta 350 unit kamar dengan standar layanan bintang empat.