Timlo.net--Aplikasi keyboard populer Google, Gboard memiliki fungsionalitas dukungan terhadap 500 bahasa.
Dalam pembaruan mereka, Gboard menambahkan dukungan 50 bahasa baru. Beberapa di antaranya mungkin asing di telinga kita seperti Alas, Amis Brahui, Choctaw, Giryama, Gusii, Hehe dan Iban. Juga dua dukungan bahasa daerah di Indonesia yaitu Gayo dan Gorontalo, tulis GSM Arena, Jumat (1/2). Dukungan ini tersedia lewat pembaruan pada aplikasi Gboard di Android dan iOS.
Google pertama merilis Gboard di Android pada Desember 2016. Waktu itu, aplikasi keyboard itu mendukung sekitar 100 bahasa. Mereka menambahkan beberapa ratus bahasa kepada keyboard itu dalam beberapa tahun terakhir. Tambahan terbaru adalah Bahasa Bali, Pontic Greek dan Nigerian Pidgin.
Saat ini aplikasi keyboard itu mendukung lebih dari 40 sistem tulisan di dunia. Hal ini termasuk alfabet yang digunakan dalam berbagai bahasa berbeda seperti Cyrillic dan Roman. Bahkan mereka mendukung aksara yang digunakan dalam satu bahasa seperti Ol Chiki.
Supaya komunikasi pengguna semakin lancar, Gboard menyesuaikan tampilan keyboard untuk setiap bahasa. Fitur autocorrect dan prediksi teks juga dipersonalisasi.
Setelah dukungan pada satu bahasa selesai, mereka akan membawa sekelompok penutur asli bahasa itu untuk menguji dan menjawab survei. Dalam survei itu Gboard memperoleh masukan tentang pengalaman mengetik pengguna dalam bahasa asli. Dengan demikian mereka bisa mengembangkan dukungan bahasa itu.
Editor : Ranu Ario