Kamis, Maret 30, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Manca Film

Liam Neeson Bantah Jika Dia Rasis Setelah Wawancara Kontroversial

Ranu Ario by Ranu Ario
6 Februari 2019 | 15:39
in Film, Manca
Liam Neeson Bantah Jika Dia Rasis Setelah Wawancara Kontroversial

Liam Neeson (telegraph.co.uk).

Share on FacebookShare on Twitter

Timlo.net--Liam Neeson menanggapi wawancara kontroversial di mana dia mengungkapkan penyesalannya karena ingin membunuh seorang pria kulit hitam.

“Saya tidak rasis, ini terjadi 40 tahun lalu,” katanya dalam Good Morning America, Selasa (5/2).

BacaJuga

Liam Neeson Pernah Jatuh Cinta dengan Wanita yang Sudah Punya Pasangan

Rencana Liam Neeson Setelah Pensiun Bintangi Film Aksi

PSSI Kecam Rasisme kepada Patrich Wanggai

“Topik film kami adalah balas dendam, dan sang wartawati bertanya bagaimana saya mendalami itu,” katanya dilansir dari Time, Selasa (5/2).

Dia sendiri memperoleh banyak kritikan karena pernyataannya dalam wawancara itu. Wawancara itu dilakukan dengan The Independent dan dipublikasikan Senin (4/2). Dia sendiri sedang mempromosikan film barunya, Cold Pursuit. Film itu berkisah tentang seorang pria yang balas dendam karena putranya dibunuh.

Tiba-tiba Liam mengisahkan sebuah peristiwa nyata yang dia alami. Suatu ketika dia mengetahui salah satu teman wanitanya diperkosa. Reaksinya setelah mengetahui hal itu adalah bertanya, “Saya bertanya jika dia tahu siapa orangnya? Tidak. Apa warna kulitnya? Dia berkata jika dia adalah orang berkulit hitam.”

Liam lalu ingin balas dendam. Dia sengaja berkeliaran di wilayah di mana temannya itu diperkosa. Dia di sana memakai senjata tumpul. “Saya malu berkata seperti itu. Dan saya melakukan itu mungkin sekitar seminggu, berharap beberapa orang kulit hitam keluar dari bar dan mencari masalah dengan saya jadi saya bisa membunuhnya,” terang Liam.

Dalam wawancara di Good Morning America, Liam berkata jika ras pelaku tidaklah relevan baginya. “Jika [sang korban] berkata itu orang Irlandia, Scot, Inggris, saya tahu saya akan merasakan hal yang sama. Saya mencoba menunjukkan rasa hormat dan membela teman terkasih saya dalam cara kuno. Saya terkejut saat saya menyadari saya mengatakan hal-hal buruk ini. Untungnya, tidak ada kekerasan yang terjadi,” lanjut Liam.

Dia juga mengatakan jika dia mencari pertolongan saat itu dengan berbicara dengan seorang pendeta. Beberapa warganet mengungkap rasa marah mereka setelah membaca wawancara itu. Sebagian besar kemarahan ditujukan karena mereka menganggap jika Liam rasis. Terutama karena bertanya soal warna kulit pelaku.

Tapi tidak semua orang beranggapan demikian. John Barnes, seorang mantan pesepakbola kulit hitam justru mendukung Liam. John pernah mengalami pelecehan rasis saat bermain untuk Liverpool FC pada 1980-an. Dia berkata jika Liam berhak memperoleh medali karena perkataannya itu. “Dia berkata jika dia malu dan takut dengan apa yang dia rasakan,” kata John.

Editor : Ranu Ario
Tags: cold pursuitliam neesonrasisrasismewawancarawawancara kontroversial

Previous Post

Bawaslu Sebut Capres Paparkan Visi Misi di Televisi Tak Melanggar Aturan

Next Post

Alasan Pengacara Keberatan Penahanan Ahmad Dhani Dipindah

Ranu Ario

Ranu Ario

Berita Terkait

Liam Neeson Percaya jika Film Taken Akan Gagal

Liam Neeson Pernah Jatuh Cinta dengan Wanita yang Sudah Punya Pasangan

8 Februari 2022
Liam Neeson Percaya jika Film Taken Akan Gagal

Rencana Liam Neeson Setelah Pensiun Bintangi Film Aksi

21 Juni 2021

PSSI Kecam Rasisme kepada Patrich Wanggai

25 Maret 2021

Giliran KNPI Karanganyar Laporkan Abu Janda ke Polisi

1 Februari 2021

Kasus Rasisme, Ambroncius Nababan Ditahan 20 Hari ke Depan

29 Januari 2021

Ambroncius Nababan Ditahan, Komnas HAM Apresiasi Langkah Polri

28 Januari 2021
Next Post
Alasan Pengacara Keberatan Penahanan Ahmad Dhani Dipindah

Alasan Pengacara Keberatan Penahanan Ahmad Dhani Dipindah

Terkini

Truk Batubara Dilarang Melintas di Jalan Nasional Lintas Sumatera H-7 dan +7 Lebaran

Truk Batubara Dilarang Melintas di Jalan Nasional Lintas Sumatera H-7 dan +7 Lebaran

30 Maret 2023
Begini Persiapan Persib Jelang Duel Big Match Lawan Persija

Jeda Tujuh Hari, Persib Lebih Diuntungkan

30 Maret 2023
Kabar Gembira! Bansos Cair Mulai 21 Februari 2022

Meski Tak Aturannya, Masyarakat Diimbau Tetap Taat Prokes Saat Mudik Lebaran

30 Maret 2023
Peluang Juara di Depan Mata, Pemain PSM Diminta Tidak Terlena

Usai Jeda Panjang, Pemain PSM Terus Dipantau Agar Tidak Drop

30 Maret 2023
Pengumuman! Kemenkes Tambah Kuota Beasiswa Kedokteran dan Fellowship Tahun 2023

Kemenkes Perkenalkan Vaksin Imunisasi Baru

30 Maret 2023
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved