Sukoharjo – Hingga Rabu (4/4), sekitar 50 rumah warga di Kelurahan Joho, Kecamatan Sukoharjo Kota, Sukoharjo masih terendam banjir setinggi 40 – 60 cm. Banjir yang menggenangi rumah warga tersebut, akibat luapan Sungai Mandan di selatan kawasan PT Sritex Sukoharjo, pasca hujan lebat yang mengguyur wilayah Sukoharjo sejak Selasa (3/4) sore.
Agung, warga Kelurahan Joho, mengatakan, kampungnya sudah menjadi langganan banjir setiap kali hujan deras yang mengakibatkan Sungai Mandan meluap. Ketinggian air yang masuk ke dalam rumahnya sejak Selasa (3/4) sekitar pukul 12 malam (24.00 WIB) mencapai 30 cm.
“Setiap kali hujan deras dan Sungai Mandan di selatan Sritex itu meluap, pasti kampung sini kebanjiran. Bukan hanya di pemukiman, bahkan banjir melumpuhkan arus lalu lintas di kawasan Sritex,” ujar Agung.
Warga setempat meminta perhatian dari Pemerintah Daerah, terkait penanganan banjir di kawasan ini. Pasalnya, kawasan Sritex dan pemukiman warga di Desa Joho Kecamatan Sukoharjo Kota sudah menjadi langganan banjir setiap kali hujan deras mengguyur Sukoharjo dan mengakibatkan Sungai Mandan meluap.
“Kami berharap kepada pemerintah khususnya Pemkab Sukoharjo, untuk memberikan perhatian terkait kondisi wilayah yang menjadi langganan banjir seperti desa kami ini. Sudah bertahun-tahun desa kami langganan banjir, namun belum ada upaya dari pemerintah untuk mengantisipasi banjir di kawasan Sritex,” ungkap Suparman.