Sabtu, Maret 25, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks



  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Bisnis

Pendapatan Terlalu Minim, UBIBAM Wonogiri Bangkrut

by
18 Mei 2012 | 10:10
in Bisnis, Umum
Share on FacebookShare on Twitter

BacaJuga

Data Klop, PT KAI Segera Lakukan Mapping Aset di Wonogiri

Refleksi Dua Tahun Pemerintahan Bupati-Wakil Bupati Wonogiri Joko Sutopo-Setyo Sukarno

Kesiapsiagaan Bencana, Pemkab Wonogiri Siapkan BTT Miliaran Rupiah

Wonogiri — UBIBAM (Unit Bina Batu Mulia) Sri Giri Sejati di Desa Sejati, Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri positif gulung tikar alias bangkrut sejak dua bulan silam. Gara-garanya pendapatan yang terlalu minim tidak mampu menutup ongkos produksi.

Atas bangkrutnya UBIBAM, praktis Kabupaten Wonogiri kini tidak memiliki lagi unit usaha pengolahan batu mulia. Padahal dilihat dari sisi bahan baku, di Wonogiri khususnya wilayah selatan terbilang sangat melimpah.

Sugiyanto HP, mantan Kepala UBIBAM Sri Giri Sejati menurutkan, langkah menutup usaha terpaksa dilakukan. Sebab jika tidak maka usaha yang dikelolanya bakalan terus-terusan nombok.

“Sebenarnya kalau dipikir-pikir sayang juga, sudah hampir 25 tahun berdiri dan ada puluhan mulut yang menggantungkan hidup dari UBIBAM, tapi ya mau bagaimana lagi, langkah ini harus kita lakukan biar tidak nombok terus,“ kata Sugiyanto, Jumat (18/5).

Sebenarnya, lanjut Sugiyanto, tutup usaha bagi UBIBAM tidak akan terjadi, seandainya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat mau mengabulkan permintaannya. “Sudah terlalu sering kita mengusulkan supaya dijadikan perusahaan dengan badan hukum Perusda (Perusahaan Daerah), tapi tidak pernah disetujui,” jelasnya.

Menurut pria berkacamata ini, status Perusda akan berdampak adanya perhatian dari Pemkab maupun pihak DPR. Sehingga ada solusi jika bermasalah dalam penurunan penghasilan. Selain itu semangat bekerja para karyawan dipastikannya akan meningkat.

Kini setelah bangkrut, dirinya memilih menganggur di rumah. Sementara beberapa mantan karyawannya ada yang membuka usaha pengolahan batu mulia secara mandiri.

Tags: pemkab wonogiriPerusdasugiyanto

Previous Post

PPDB SD Masih Menunggu Juknis Dikpora

Next Post

Tes Menulis Calon Siswa SD Tidak Formal

Berita Terkait

Data Klop, PT KAI Segera Lakukan Mapping Aset di Wonogiri

Data Klop, PT KAI Segera Lakukan Mapping Aset di Wonogiri

14 Maret 2023
Refleksi Dua Tahun Pemerintahan Bupati-Wakil Bupati Wonogiri Joko Sutopo-Setyo Sukarno

Refleksi Dua Tahun Pemerintahan Bupati-Wakil Bupati Wonogiri Joko Sutopo-Setyo Sukarno

26 Februari 2023

Kesiapsiagaan Bencana, Pemkab Wonogiri Siapkan BTT Miliaran Rupiah

22 Februari 2023

Pemasangan Patok Batas, BPN Wonogiri: Solusi Sengketa Luas Bidang Tanah

3 Februari 2023

Penanggulangan HIV/AIDS di Wonogiri, Wabup: Tahun Depan bakal Hibahkan Anggaran Puluhan Juta

2 Desember 2022

Shaggy Dog Bakal Gebrak Wonogiri, Begini Ceritanya

28 November 2022
Next Post
Tersangkut Kasus Narkoba, Zul ‘Zivilia’ Disebut sebagai Pengedar

Tes Menulis Calon Siswa SD Tidak Formal

Terkini

Redmi A2 dan Redmi A2+ Dirilis, Ini Spesifikasi dan Harganya

Redmi A2 dan Redmi A2+ Dirilis, Ini Spesifikasi dan Harganya

25 Maret 2023
Masjid Tiban Puluhan Trucuk Peninggalan Sunan Kalijaga

Masjid Tiban Puluhan Trucuk Peninggalan Sunan Kalijaga

25 Maret 2023
Laporan SPT Tahunan Kanwil DJP Jateng ll Naik 1,83 Persen

Laporan SPT Tahunan Kanwil DJP Jateng ll Naik 1,83 Persen

25 Maret 2023
Putus Mata Rantai Penularan TB Anak, Dinkes Jateng Gandeng PKK

Putus Mata Rantai Penularan TB Anak, Dinkes Jateng Gandeng PKK

25 Maret 2023
24 Peserta Ikuti Kursus Pelatih Lisensi AFC Pro Diploma, Ada Rasiman dan Eko Purdjianto

24 Peserta Ikuti Kursus Pelatih Lisensi AFC Pro Diploma, Ada Rasiman dan Eko Purdjianto

25 Maret 2023





  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2023 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved