Solo – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Surakarta masih memiliki 13 calon Kepala Sekolah untuk mengisi jabatan Kepala Sekolah hingga tahun 2020 mendatang. Ke 13 calon Kepala Sekolah itu hasil seleksi tahun 2016.
“Seleksi Kepala Sekolah di lingkungan Disdik kota Surakarta akan digelar tahun 2021 dan 2022 oleh Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LP2KS),” ungkap Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Kota Surakarta Budi Setiono kepada wartawan, di Kantor Disdik Surakarta, Selasa (12/3).
Budi mengatakan, ke 13 calon Kepala Sekolah tersebut terdiri dari 4 Calon Kepala SMP dan 9 Calon Kepala SD yang akan dilantik menggantikan para Kepala Sekolah yang telah pensiun.
“Setidaknya 13 calon Kepala Sekolah tersebut akan menjabat dan dilantik hingga tahun 2020, selama usia calon Kepala Sekolah tersebut masih belum memasuki masa pensiun, mereka dipastikan akan dilantik berdasarkan rangking hasil seleksi, dan ke-13 calon tersebut tercatat masih belum masuk masa pensiun,” jelasnya.
Menurut Budi, pihaknya merencanakpada tahun 2021 dan 2022 mendatang baru akan melakukan seleksi calon Kepala Sekolah.
“Mungkin nanti tahun 2021 atau 2022 yang SMP akan ada lagi seleksi , seleksi yang nanti khan berbeda dengan tahun kemarin ya, seleksi yang kami ajukan , nanti dilakukan LP2KS, nanti ada namanya Seleksi Calon Kepala dan Seleksi Calon Pengawas,” jelasnya.
Budi mengatakan, seleksi oleh Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah sesuai aturan dari Kemendikbud. Tentu saja dengan jam pelatihan yang berbeda dengan saat dilakukan LPMP Jawa Tengah. Guru hasil seleksi dari LP2KS nantinya juga akan mendapatkan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan.
Editor : Wahyu Wibowo