Klaten – Jumlah pengidap penyakit AIDS di Kabupaten dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Sejak lima tahun terakhir ditemukan sebanyak 47 penderita.
“Sejak 2007 hingga Mei 2012 ini jumlah penderita yang berhasil ditemukan mencapai 47 orang. Sedangkan terdapat 10 penderita yang nyawanya tidak bisa diselamatkan,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Ronny Roekmito kepada wartawan, Jumat (8/6).
Ronny menjelaskan, dari jumlah 47 orang penderita AIDS itu, 9 orang di antaranya ditemukan pada 2012. Mereka tersebar di berbagai kecamatan yang ada di Klaten. Rata-rata para penderita ini masih usia produktif.
“Kebanyakan para penderita ini merupakan perantau. Mereka terdeteksi saat pulang ke Klaten. Lagi pula mereka sangat tertutup, sehingga membuat petugas tidak leluasa melakukan pengawasan dan rehabilitasi terhadap penderita tersebut,” jelas Ronny.
Atas kondisi ini, Dinkes Klaten terus berupaya melakukan pencegahan terhadap penyebaran dan penularan penyakit ini. Salah satunya dengan kegiatan sosialisasi kepada kelompok masyarakat yang rentan terhadap penularan penyakit AIDS.
“Memang tidak mudah memberikan penyuluhan terhadap masyarakat akan bahayanya penyakit AIDS. Sehingga langkah-langkah persuasif yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan pendekatan dengan keluarga penderita,” imbuhnya.
Dalam melakukan pendekatan, Dinkes juga selalu memberikan motivasi agar mereka tetap semangat dalam menjalani kehidupan. Dengan menjaga kekebalan tubuh tentu akan dapat mengurangi dampak dari serangan virus HIV.
