Solo — Laskar Antasari Barito Putra akhirnya lolos ke final Divisi Utama Liga Indonesia versi BLI, usai mengalahkan Persepam Pamekasan 2-0 di semifinal, di Stadion Manahan, Kamis (5/7) sore. Unggul satu gol di babak pertama, Barito kembali menambah satu gol lagi melalui Nehemia Solossa. Hasil ini sekaligus mengantar Barito Putra otomatis lolos ke ISL musim depan.
Persepam sebenarnya mengawali babak kedua dengan memberikan tekanan ke pertahanan Barito Putra. Di babak kedua, gelandang Persepam Evandro Antonio ditarik keluar dan digantikan oleh Ansorudin.
Indriyanto Nugroho juga ditarik keluar oleh pelatih Persepam, dan memasukkan satu striker lagi yakni M Husein. Persepam pun menerapkan tiga penyerang sekaligus. Gelandang Persepam Erik Djober diganjar kartu kuning karena melanggar keras pemain Barito di menit 59.
Yogas Pria yang melakukan gol bunuh diri juga harus ditarik keluar dan digantikan oleh Surono di menit 61. Serangan balik Barito di menit 62 nyaris menambah gol, beruntung kiper Persepam cepat keluar dari sarangnya. Barito Putera memasukkan Nehemia Solossa di menit 73 dengan mengganti Sayfulah Nazar.
Menit 78, Persepam memperoleh peluang di depan gawang. Kemelut di kotak penalti Barito, namun beruntung bola masih dapat dihalau bek Barito. Penyerang Barito Nnengue Bienvenu memperoleh peluang emas dan bola sundulannya membentur mistar gawang Persepam menit 80. Selang satu menit, gawang Persepam akhirnya kembali jebol untuk kedua kalinya. Nehemia Solossa yang baru saja masuk, mencetak gol ke gawang Persepam melalui aksi individu yang menawan.
Persepam tak mampu membalas ketertinggalan. Wasit Adi Riyanto akhirnya meniup peluit panjang tanda pertandingan usai. Pertandingan pun dimenangkan Barito Putra dengan skor 2-0.
