Karanganyar — Sosialisasi internet sehat dilaksanakan Dinas Komunikasi dan Informatika Karanganyar dengan mengundang para siswa SMA di SMAN Karangpandan, Selasa (9/4). Para pelajar diharapkan memahami penggunaan internet dan mengantisipasi aksi meresahkan akibat pemakaian salah teknologi tersebut.
“Ada enam kebiasaan saat orang membuka gadget, laptop dan internetnya. Yakni pornografi, bullying, online shopping, penyebaran hoax, permainan juga, penculikan berkedok sosmed. Mereka tidak sadar melakukan itu kadang-kadang. Karena itu sebaiknya menggunakan secara sehat. Paling banyak hoax itu menyebarkan penipuan makanan dan minuman, penyebaran ujaran kebencian, dan lainnya,” kata Kabid Kominfo Diskominfo, Ardiansyah.
Ardiansyah menambahkan, ada kira-kira 262 juta warga Indonesia, dan separohnya memiliki internet, dan memegang gadget. Itulah kenapa Indonesia, khususnya kaum milenial menjadi sasaran empuk hal negatif dari internet.
Hadir narasumber dari Satreskrim Polres Karanganyar, Iptu Herawan. Dikatakannya, dalam sehari, minimal dua laporan diterima Kanit Tipiter (Tindak Pidana Tertentu).
‘’Bisa dibayangkan itu baru Karanganyar. Kalau se-Indonesia berapa? Sudah minimal 60 laporan kasus penipuan lewat internet. Karena itu hati-hatilah jika menggunakan internet, gunakan secara sehat, dan cek betul kebenaran dari pesan itu dan online shopping tersebut,’’ kata dia.
Menurutnya, dengan banyaknya penipuan itu, maka seharusnya setiap warga berhati-hari jika menerima pesan internet. Cek ke lembaga resmi jika mendapat pesan.
Editor : Wahyu Wibowo
