Timlo.net — Sebuah rencana diet untuk darah tinggi (hipertensi) mungkin bisa menolong Anda, dan jantung Anda untuk hidup lebih lama, lebih sehat dan lebih baik! Hipertensi atau dikenal dengan tekanan darah tinggi, adalah sebuah penyakit jantung yang mempengaruhi sepertiga penduduk di Amerika Serikat (AS). Sementara Indonesia sendiri ternyata berada di posisi ke-12 di dunia. Dan beberapa tahun mendatang diperkirakan akan naik ke posisi keenam di dunia.
Penyakit ini disebabkan oleh kebiasaan makan yang buruk, kebiasaan berolahraga yang buruk dan persoalan genetika. Hipertensi adalah tekanan darah yang mengarah ke dinding pembuluh arteri saat jantung memompa darah. Jika tekanan terlalu tinggi, maka bisa menyebabkan stroke, penyakit jantung, serangan jantung dan penyakit lainnya.
Tentunya perawatan medis diperlukan untuk menyembuhkan hipertensi, tapi menerapkan pola makan yang sehat bisa mengurangi tingkat tekanan darah. Jika Anda menderita tekanan darah tinggi yang parah, sebuah pola makan yang sehat bisa menolong tubuh Anda merespon pengobatan dengan baik.
Dalam menciptakan program diet untuk mencegah tekanan darah tinggi, sangat penting bagi Anda untuk berkonsultasi dengan dokter.
Program diet ini seharusnya berfokus pada meningkatkan konsumsi buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian utuh, dan mengurangi konsumsi lemak, sodium dan makanan serta minuman manis.
Salah satu metode diet yang manjur untuk mencegah hipertensi adalah DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension). Metode ini telah terbukti secara ilmiah bisa menurunkan level darah tinggi, kolesterol dan mengurangi resiko serangan jantung. DASH dipilih sebagai rencana diet tersehat oleh U.S News & World Reports, dan dipromosikan oleh organisasi-organisasi medis dan kesehatan seperti American Heart Association dan Mayo Clinic.
Berikut beberapa tips untuk memulai diet sehat untuk mencegah hipertensi, sebagaimana dikutip dari healthyheartexperts.com:
- Saat berbelanja, belilah produk-produk yang rendah lemak dan bebas lemak. Khususnya untuk produk-produk seperti keju, susu dan yogurt.
- Belilah makanan dengan kadar sodium yang rendah bila mungkin.
- Cobalah untuk makan sayuran dan buah-buahan tanpa pemanis atau bumbu.
- Belilah roti terbuat dari gandum utuh, pasta, sereal daripada membeli roti putih.
- Konsumsilah lebih banyak ikan.
- Beli dan konsumsi daging tanpa kulit dan daging rendah lemak.
- Kurangi penggunaan garam.
- Konsumsi putih telur alih-alih satu telur utuh.
- Makanlah buah-buahan sebagai makanan penutup.
Cobalah untuk melibatkan keluarga atau teman-teman Anda dalam program diet ini, sehingga Anda akan mendapat dukungan dari orang-orang yang mengasihi Anda. Anda tidak hanya akan mengurangi tekanan darah, bahkan mungkin mengurangi berat badan dan menjadi lebih sehat.
Dan jangan lupa, semua jenis diet akan menjadi lebih sukses saat kita juga berolahraga.
