Timlo.net
No Result
View All Result
Timlo.net
  • Timlo.tv
  • Tentang Kami
  • Kontak
No Result
View All Result
Sabtu, 17 April 2021
  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks



  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks
No Result
View All Result
Home Nasional Detik

Dua Anak Keracunan Permen Coklat, Satu Meninggal

26 April 2019 , 05:33 WIB
| 
Detik Com - Timlo.net
in Detik, Nasional
0 0

Korban keracunan permen | detikcom

Timlo.net — Diduga keracunan usai mengkonsumi sebuah permen cokelat, satu anak meninggal dunia dan satu orang menjalani perawatan di rumah sakit. Anak yang meningal dunia bernama, Jesika Putri (5) warga Panjang Wetang, Gang 1 Kecamatan Pekalongan Utara. Jesika meninggal saat masih dalam perawatan di RSUD Bendan.

Sedangkan Nur Syafia Rahma (5) warga Panjang Wetan Gg 1 B Pekalongan Utara kini masih menjalani perawatan intensif di RSU Budi Rahayu. Kondisi Nur Syafia Rahma (5) sendiri masih nampak lemas di ruang perawatan anak RS Budi Rahayu Kota Pekalongan.

BacaJuga

Larangan Mudik, Doni Monardo: Jangan Ada yang Keberatan Agar Tidak Menyesal

Polda Jateng Sebar Anggotanya Sosialisasikan Larangan Mudik Lebaran

Ketua MPR Minta TNI-Polri Persempit Ruang Gerak KKB di Papua

Saat ditemui di ruang perawatan anak, Syafia mengaku senang dengan permen cokelat yang dibeli di sebuah warung karena bungkus permen ada gambar putri duyung.

“Saya dan Jesika makan satu coklat, setelah itu saya pusing dan mual, ” kata Syafia lemas.

Ditambahkan ibu Syafia yakni Nur Rose Firdaus (28), saat membeli permen cokelat itu pada Rabu (24/4) sore. Anaknya membeli di warung dekat dengan harga satu bungkus Rp 500.

“Ada tiga anak. Yang memakan hanya anak saya dan Jesika. Satu jam setelah makan, Jesika muntah-muntah dan beberapa menit kemudian anak saya ikut muntah-muntah,” kata Nur Rose.

Ditempat yang sama dokter Shiren Amalia, dokter RSU Budi Rahayu yang menanangani Nur Syafia Rahma mengatakan kondisi pasien kini membaik.

“Kondisinya membaik, sudah bisa diajak bercanda, tidak muntah-muntah lagi,” katanya.

Menurutnya, kondisi seperti itu bisa jadi karena keracunan makanan. Pihaknya saat ini akan melakukan diagnosa penyebab dari kemungkinan lainnya.

“Ya dengan kecurigaan intoksikasi atau keracunan ya karena coklat, namun kita akan diagnosa lagi,” katanya.

Sementara itu, di rumah duka Jesika Putri, ayah korban yakni Taufik (42) saat ditemui pada Kamis (25/4) petang mengatakan anaknya meninggal pada Kamis pagi setelah beberapa kali muntah-muntah dan dibawa ke rumah sakit.

“Setelah makan coklat, anak saya muntah-muntah dan mengeluarkan keringat dingin,” jelasnya.

Karena terus muntah-muntah dan lemas, akhirnya Taufik memutuskan untuk membawa anaknya ke RSUD Bendan pada Kamis dini hari.

“Namun tuhan memanggil anak terakhir saya itu,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto saat dihubungi detikcom Kamis (25/4) mengatakan pihaknya kini akan membawa sampel permen cokelat ke laboratirium di Semarang.

“Kepastian penyebabnya menunggu hasil Lab dimana sampel makanan baru kita sampaikan ke Balai Besar POM Semarang besok,” kata Slamet Budiyanto.

Terkait kejadian tersebut pihaknya belum bisa memastikan apakah permen cokelat tersebut beracun atau tidak sebelum dilakukan uji laboratorium.

Sedangkan Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Ferry Situpu menegaskan pihaknya masih mendalami kasus ini.

“Anggota kita masih mendalami kasus ini. Kita juga menunggu hasil labnya,” jelasnya singkat.

Sumber: DetikCom

Editor : Wahyu Wibowo
Tags: coklatkeracunanpermen

Related Posts

Usai Santap Takjil, Puluhan Anak dan Pengajar TPA di Wonogiri Keracunan
Sosial

Usai Santap Takjil, Puluhan Anak dan Pengajar TPA di Wonogiri Keracunan

16 April 2021
Ekspor Permen Jahe Jalin Kerjasama Petani Lokal Karanganyar
Bisnis

Ekspor Permen Jahe Jalin Kerjasama Petani Lokal Karanganyar

4 Maret 2021
Karanganyar Ekspor Permen Jahe Merah ke USA
Bisnis

Karanganyar Ekspor Permen Jahe Merah ke USA

4 Maret 2021
Tujuh Warga Giritontro Keracunan, Dinkes Tunggu Hasil Laboratorium
Sosial

Tujuh Warga Giritontro Keracunan, Dinkes Tunggu Hasil Laboratorium

24 Oktober 2020
Tujuh Warga Giritontro Keracunan, Diduga Habis Makan Siomay
Sosial

Tujuh Warga Giritontro Keracunan, Diduga Habis Makan Siomay

24 Oktober 2020
Saksikan Ibunda Meregang Nyawa, Psikologis Fa Terguncang
Sosial

Saksikan Ibunda Meregang Nyawa, Psikologis Fa Terguncang

2 September 2020
loading...



Terkini

Minum 25 Cangkir Kopi Per Hari Aman Untuk Jantung

Ngabuburit, Politeknik Santo Paulus Diskusikan Kopi

17 April 2021
Wakil Bupati Klaten Inspeksi Pasar, Pedagang Keluhkan Akses Jalan

Wakil Bupati Klaten Inspeksi Pasar, Pedagang Keluhkan Akses Jalan

17 April 2021
Sopir BST Ugal-Ugalan di Jalan, Gibran: Kami Tindak Tegas

Meski Mudik Dilarang, Solo Tetap Operasikan Angkutan Penghubung

17 April 2021
Pengunjung Pasar Gede Mulai Terbiasa dengan Parkir Elektronik

Pengunjung Pasar Gede Mulai Terbiasa dengan Parkir Elektronik

17 April 2021
Belum Ada Maskapai Ajukan Extra Flight di Bandara Adisoemarmo

Belum Ada Maskapai Ajukan Extra Flight di Bandara Adisoemarmo

17 April 2021
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Radio
  • Loker
  • Timlo.tv
  • Pedoman Media Siber
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Sosial
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In