Timlo.net — Ismail (22) warga Rusun Sumbo, Surabaya nekat mencuri kotak amal di Musala Rusun Sumbo Blok E lantai 2 Surabaya, Rabu (22/5) dini hari. Warga yang mengetahui aksi pencurian tersebut mengejar Ismail hingga Ismail tak berani pulang. Kemudian pelaku diamankan Tim Antibandit Polsek Simokerto bersama warga.
Ismail ditangkap keesokan harinya di Jalan Sidodadi. Polisi mengamankan barang bukti kota amal yang isinya sekitar Rp 350 Ribu dari musala.
Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati mengatakan, Ismail sempat melarikan diri sebelum ditangkap warga dan petugas kepolisian.
“Tersangka ditangkap oleh warga dan anggota. Setelah itu, dibawa ke Polsek beserta barang bukti,” kata Masdawati, Jumat (24/5).
Masdawati menjelaskan, menurut pengakuan tersangka pencurian kotak amal tersebut dilakukan jelang waktu sahur atau sekitar pukul 02.00 WIB. warga tidak mengira jika tersangka melakukan pencurian kotak amal di musala. Sebab tersangka biasa berada di tempat sembahyang itu.
“Awalnya warga tidak mengira kalau tersangka akan mencuri kotak amal itu. Karena tersangka sering berada di musala itu. Kemudian melihat kotak amal rusak dengan cara dicongkel,” imbuh Masda.
Ismail mengaku baru pertama kali melakukan pencurian kotak amal. Uang hasil curian itu akan digunakan untuk memasang judi bola dan kebutuhan Lebaran. Ismail akan dijerat pasal 363 tentang tindak pencurian dengan pemberatan.
“Dari pengakuan tersangka uang tersebut digunakan untuk judi bola dan kebutuhan Lebaran,” tandas Masdawati.
Sumber: DetikCom
Editor : Wahyu Wibowo