Timlo.net — Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo memastikan ledakan di dekat Pos Polisi Kartasura, Sukoharjo, adalah upaya bom bunuh diri. Pelaku, Rofik Asharuddin, disebut terpapar paham Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
“Dari hasil pemeriksaan pelaku ini adalah suicide bomber. Yang bersangkutan secara individu terpapar paham ISIS, sedang didalami,” kata Brigjen Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (4/6).
“Belum ada indikasi keterkaitan masalah yang bersangkutan ikut dalam satu jaringan. Baik JAD Jateng atau jaringan lain,” jelasnya.
Ledakan di Pos Polisi Kartasura terjadi sekitar pukul 22.30 WIB, Senin (3/6). Diduga pelaku bom bunuh diri itu langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
Tak ada korban jiwa akibat ledakan itu. Hingga saat ini pelaku masih dirawat di RS dan mulai membaik serta bisa diajak komunikasi.
Sumber: Detik.com